Rai Mantra Incar Komite III, Merta Jiwa Komite IV
Tiga Anggota dari Bali Jadi Perwakilan Pengambilan Sumpah
JAKARTA, NusaBali - Tiga wakil rakyat asal Bali menjadi perwakilan agama Hindu dalam pengambilan sumpah/janji anggota DPR, DPD dan MPR RI saat pelantikan yang berlangsung di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/10).
Ketiganya, yakni Ni Luh Putu Ary Pertami Djelantik saat pengambilan sumpah/janji Anggota MPR RI, Wayan Sudirta saat pengambilan sumpah/janji Anggota DPR RI, dan Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra saat pengambilan sumpah/janji sebagai Anggota DPD RI.
"Om atta parawisesa, saya bersumpah akan memenuhi kewajiban saya sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, sesuai dengan peraturan perundang-undangan dengan berpedoman kepada Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945," kata Rai Mantra ketika pengambilan sumpah/janji anggota DPD RI yang diikuti anggota lainnya.
Sebagai Anggota DPD RI, mereka juga akan menjalankan kewajiban dan bekerja dengan sungguh-sungguh demi tegaknya demokrasi serta mengutamakan kepentingan bangsa dan negara daripada kepentingan pribadi, seseorang dan golongan. "Bahwa saya akan memperjuangkan aspirasi rakyat yang saya wakili untuk mewujudkan tujuan nasional demi kepentingan bangsa dan negara kesatuan Republik Indonesia. Om Santi Santi Santi Om," ucap Rai Mantra. Rai Mantra menyatakan, dia mendapat pemberitahuan sebagai perwakilan dari agama Hindu untuk Anggota DPD RI, Senin (30/9).
Pada hari itu pula, dia menjalani gladi bersih sehingga tidak mengalami kendala ketika pengambilan sumpah/janji kemarin. Ketika pelantikan, Rai Mantra datang bersama dengan keluarga dan sejumlah orang yang telah mensukseskan dirinya terpilih sebagai Anggota DPD RI.
Anggota DPD RI asal Bali Rai Mantra dan Komang Merta Jiwa, usai pelantikan. –NOPIYANTI
Mengenai penempatan di komite DPD RI, Rai Mantra menyatakan saat ini belum ditentukan penempatan tersebut. Meski begitu, dia lebih condong ke komite yang membidangi budaya, yakni Komite III. Lantaran, kata mantan Walikota Denpasar ini, bicara budaya sangat luas karena bisa mengarah ke pendidikan, ekonomi, pariwisata dan sosial. "Ini (budaya) sangat luar biasa yang dimiliki Indonesia, khususnya Bali," jelas Rai Mantra.
Sementara Anggota DPD RI dari dapil Bali lainnya, I Komang Merta Jiwa akan memilih Komite IV. "Setelah diskusi dengan beberapa teman di DPD RI dari Bali. Lalu mengukur dan menguji kemampuan diri serta pengalaman pribadi, saya merasa lebih tepat di Komite IV sehingga bisa langsung berurusan dengan anggaran desa dan bisa memberikan pendampingan kepada kepala-kepala desa yang ada di seluruh Bali," jelas Komang Merta Jiwa.
Menurut Merta Jiwa, kepala desa perlu pendampingan saat ini karena minim pengalaman tentang administrasi keuangan. "Sehingga nantinya, kita bisa pula bersinergi dengan BPK untuk ikut mendampingi atau sekaligus mengedukasi tokoh-tokoh atau kepala desa yang ada di Bali," papar Merta Jiwa. Disinggung apakah akan mengincar posisi pimpinan Komite IV DPD RI, dia menyatakan, belum melangkah sampai ke sana. Sebab, dia baru menjadi Anggota DPD RI sehingga akan mempelajari medan terlebih dahulu baik situasi dan kondisinya. "Mudah-mudahan setelah punya pengalaman, baru meningkatkan diri untuk menjadi pimpinan komite," kata Merta Jiwa. 7 k22
1
Komentar