nusabali

Tanpa Dua Legiun Asing

  • www.nusabali.com-tanpa-dua-legiun-asing

Di putaran kedua banyak perubahan di Semen Padang. Mereka tim lama yang punya pengalaman, kita harus ekstra waspada.

Bali United Ekstra Waspada di Padang

MANGUPURA, NusaBali
Setelah laga pekan ke-20 diundur hingga 3 September, Bali United kembali menjalani Laga Kompetisi Liga 1di markas Semen Padang, Stadion H. Agus Salim, Kamis (24/8). Menghadapi laga tersebut, tim pelatih Bali United menyiapkan 20 nama pemain diboyong ke Padang.

Dari daftar 20 pemain itu, tidak terdapat dua legiun asing, stoper Ahn Byung Keon (Korsel) dan midfielder Nick Van Der Velden (Belanda). Selain itu, beberapa pemain lokal juga absen, karena cidera dan hukuman akumulasi kartu uning.

Selain Byng Keon, sector belakang Bali United juga kehilangan I Made Andhika yang masih cedera dan Abdul Rahman akibat hukuman akumulasi kartu. Sedangkan di sektor tengah, Nick Van Der Velden absen terkena akumulasi kartu kuning. Stefano Lilipaly juga tidak dalam rombongan karena baru kembali dari Belanda usai mengurus administrasinya.

Sementara sektor depan tidak ada masalah. Top skorer sementara Liga 1, Sylvano Comvalius diboyong bersama Irfan Bachdim, Miftahul Hamdi, Yandi Sofyan, dan I Nyoman Sukarja. Rombongan Bali United bertolak ke Padang, Selasa (22/8) pagi, lewat jalur udara.

Pelatih Kepala Bali United Widodo Cahyono Putro mengakui banyak perubahan dalam susunan pemain Bali United ke Padang. Hal itu tidak lepas dari absennya beberapa pemain pilar Bali United akibat cedera maupun akumulasi kartu kuning.

Widodo sendiri mengaku terus memaksimalkan persiapannya dan terus menggembleng skuatnya. Selain fokus membenahi sektor pertahanan, Widodo tak melupakan pemulihan fisik dan performa skuatnya.

Di sesi  latihan pagi di Lapangan Trisakti, Legian, Widodo mengawasi pemainnya berlatih selama satu jam lamanya. Ia betul-betul menjaga skuat asuhannya agar tetap prima meladeni laga berat di Padang.

Meski pada putaran pertama timnya memetik kemenangan 2-0 atas Semen Padang, Widodo tak mau bernostalgia. Ia fokus dan mewanti-wanti pasukannya ekstra waspada menghadapi Semen Padang. “Di putaran kedua banyak perubahan di Semen Padang. Mereka tim lama yang punya pengalaman, kita harus ekstra waspada,”kata mantan pemain Timnas di era 1990-an ini.

Widodo mengakui, sejauh ini penampilan Bali United dilihatnya sebagai tim yang agresif terutama dalam urusan mencetak gol. Untuk itulah, dilaga kontra Semen Padang, Widodo menginstruksikan para pemainnya tetap menjaga keseimbangan baik dalam hal menyerang maupun menjaga pertahanan. *dek

Komentar