‘PDIP Solid Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran’
Puan Maharani mengatakan bahwa insyaallah PDIP masuk ke kabinet meskipun pada 14–15 Oktober 2024 tidak ada kader partainya yang bertemu dengan Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan.
JAKARTA, NusaBali
Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani mengatakan bahwa partainya solid mendukung pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka.
“Kami solid mendukung pemerintahan yang akan datang dalam membangun Indonesia ke depan,” kata Puan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/10).
Selain itu, dia menepis isu terdapat perbedaan pendapat di internal PDIP terkait bergabung dalam kabinet pemerintahan Prabowo–Gibran.
“PDI Perjuangan solid,” ujar Ketua DPR RI tersebut. Sementara itu, dia mengatakan bahwa insyaallah PDIP masuk ke kabinet meskipun pada 14–15 Oktober 2024 tidak ada kader partainya yang bertemu dengan Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan.
Puan mengatakan bahwa kunjungan kader PDIP Pramono Anung ke Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10), bertujuan menyampaikan pesan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
“Menyampaikan pesan dari Ibu Mega kepada Pak Prabowo,” kata Puan. Walaupun demikian, dia enggan menjelaskan lebih lanjut terkait pesan Megawati kepada Prabowo melalui Pramono.
“Rahasia,” kata Puan. Sebelumnya, Pramono sempat mendatangi sebelah rumah calon presiden terpilih pada Pemilu 2024 Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Selasa (15/10) pukul 12.47 WIB.
Pramono tiba memakai batik berwarna gelap dan berjalan cepat menuju sebelah rumah Prabowo.
Berdasarkan pantauan Antara, mantan Sekretaris Kabinet tersebut tiba setelah Prabowo masuk ke rumahnya pada pukul 12.46 WIB.
Pada pukul 13.43 WIB dengan menumpangi mobil berpelat nomor B-1670-WIZ berwarna hitam, Pramono meninggalkan area sekitar kediaman Prabowo tanpa berkomentar apa pun.
Sebelumnya, sebanyak 49 tokoh yang disebut sebagai calon menteri diundang untuk bertemu Prabowo di rumahnya, di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10).
Mereka dipanggil untuk ditempatkan di posisi pos kementerian yang telah dipersiapkan Prabowo. Para tokoh itu terdiri dari politisi, akademisi, hingga menteri era Presiden Joko Widodo.
Kemudian pada Selasa (15/10), sekitar 59 calon wakil menteri maupun calon kepala badan bertemu dengan Prabowo di kediamannya.
Beberapa di antaranya adalah pesohor Raffi Ahmad, Anggota Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia Giring Ganesha, mantan atlet Taufik Hidayat, hingga musisi Yovie Widianto. 7 ant
1
Komentar