IODI Karangasem Sabet 11 Juara Dance Sport Internasional
Pedansa IODI Karangasem
Queen Cup International
Dance Championships 2024
IODI (Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia)
I Gede Septian Permana
SMAN 2 Amlapura
AMLAPURA, NusaBali - Kontingen IODI (Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia) Cabang Karangasem menyabet 11 gelar juara tingkat internasional di Queen Cup International Dance Championships 2024 di Jakarta, Sabtu (12/10). Lomba diikuti 10 negara, di luar dugaan kontingen Karangasem mampu mengungguli peserta dari 10 negara.
Pimpinan Kontingen I Gede Septian Permana memaparkan hal itu, di Amlapura, Kamis (17/1)). "Ini prestasi di luar dugaan, ternyata bakat-bakat pedansa dari Karangasem mampu bersaing dan memenangkan lomba tingkat internasional," jelas guru PJOK (pendidikan jasmani olahraga kesehatan) SMPN 1 Amlapura tersebut.
Disebutkan, dari 11 gelar juara, masing-masing menyabet 3 medali emas, 4 medali perak dan 3 medali perunggu. Di antaranya, dua medali emas dimenangkan pasangan I Gede Aditya Dharma Pratama dengan Ni Putu Nadhira Agra Sandhya Pramesti di nomor juvenile kelompok umur 10 tahun, dan kelompok junior umur 16 tahun.
Satu gelar juara lagi dimenangkan Ni Putu Nadhira Agra Sandhya Pramesti di nomor Solo Cha U-10. Siswi kelas IV SDN 1 Karangasem itu juga menyumbangkan tiga medali perak di nomor solo jive U-10, beginner linedan cesport IODI cha-cha jive, dan beginner linedan cesport IODI samba-rumba, serta medali perunggu solo rumba U-10.
Sedangkan dua medali perunggu disumbangkan, pasangan I Made Agus Ariananta Darma Wijaya dengan Ni Wayan Indah Libriani dari SMAN 2 Amlapura di nomor novice B latin, dan pre amateur A latin.
11 negara yang berkompetisi yakni Indonesia, Hongkong, Korea Selatan, Singapura, Malaysia, Vietnam, Thailand, Taiwan, Filipina, Australia, dan Italia.
"Ini prestasi membanggakan IODI Karangasem, berharap agar muncul bakat-bakat baru untuk meneruskan prestasi itu" tambahnya.
Bukan saja bersaing dengan pedansa dari luar negeri, kontingen ini juga melawan peserta dari beberapa provinsi se-Indonesia. Perjuangan untuk menang, tidak mudah, persaingannya cukup ketat.
Dance sport, katanya, merupakan olahraga dansa berkombinasi antara olahraga fisik seni tari dan kemampuan mengekspresikan diri. "Dalam olahraga dansa ini peserta agar mampu menunjukkan ketangkasan yang ditunjang kebugaran tubuh lewat tarian," tambahnya.
Kasek SMPN 2 Amlapura I Kadek Wirawan mengapresiasi prestasi anak didiknya mampu memenangkan lomba tingkat internasional, melalui siswa kelas VII I Gede Aditya Dharma Pratama.
"Siswa itu memang berprestasi dance sport sejak duduk di bangku SD, tinggal melanjutkan bakat itu saat sekolah di SMPN 2 Amlapura," jelas Kadek wirawan.7k16
1
Komentar