Ariyani: Pilkada Bersih Lahirkan Pemimpin Berkualitas
DENPASAR, NusaBali - Bawaslu Bali mengingatkan pentingnya proses Pilkada yang bersih untuk mendapatkan pemimpin yang berkualitas dan amanah.
Setiap suara sah di setiap TPS (Tempat Pemungutan Suara) tidak berarti proses pemilihan berlangsung tidak sesuai aturan dan perundang-undangan.
Hal itu ditegaskan anggota Bawaslu Bali, Ketut Ariyani dalam kegiatan Seminar Nasional yang digelar KPU Denpasar di Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan, Senin (21/10).
“Jika kita hanya memilih tanpa peduli pada prosesnya, kita memberi ruang bagi manipulasi dan kecurangan untuk merusak makna sejati suara kita,” ucap Ariyani.
Ketua Bawaslu Bali 2018-2023 tersebut mengatakan, pemimpin yang amanah dan jujur tidak lahir dari proses yang korup dan manipulatif. Namun terpilih melalui Pilkada yang bersih, setiap suara dihargai dan tidak dimanipulasi.
“Dengan mengawasi jalannya Pilkada, kita bukan hanya menjaga hak suara kita sendiri, tetapi juga memastikan bahwa pemimpin yang terpilih nanti adalah mereka yang benar-benar dipilih oleh rakyat, bukan oleh uang atau kepentingan golongan,” tegasnya.
Ariyani berpesan bahwa mengawal proses penyelenggaraan dan mengawasi aktivitas politik dalam Pilkada menjadi sebuah tanggung jawab moral yang harus diemban demi menemukan delegasi yang mewakili setiap aspirasi rakyat Bali.
“Maka kita harus berani mengawal proses demokrasi ini. Hak suara adalah kekuatan, namun kewajiban kita dalam menjaga kejujuran proses itulah yang akan menentukan masa depan Bali,” pungkas Srikandi Bawaslu Bali ini. ad
Komentar