Jelang Debat Terbuka Pilbup Badung, LSM Titipi KPU Hasil Kajian Lingkungan
KPU Badung
Debat Publik
Debat Terbuka
Pilbup Badung
Pilkada 2024
Suyadinata
Adicipta
Wayan Suyasa
Alit Yandinata
Adi Arnawa
Gus Bota
MANGUPURA, NusaBali.com - KPU Kabupaten Badung bakal menggelar debat publik terbuka perdana serangkaian kampanye Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Badung 2024, Jumat (25/10/2024) malam di The Trans Resort, Seminyak, Kuta, Badung.
Debat perdana ini diagendakan membahas tema besar 'Menuju Pemerataan dan Keserasian Pembangunan, Pariwisata, Seni Adat dan Budaya, serta Lingkungan di Kabupaten Badung.' Tema ini mencakup subtema pembangunan, pariwisata, seni adat dan budaya, juga lingkungan.
Sebelum pelaksanaan debat ini, KPU Badung telah membuka ruang partisipasi publik dengan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menitipkan pertanyaan. Pertanyaan ini berupa narasi yang nanti dipertimbangkan untuk dibahas dalam debat oleh para pasangan calon (paslon).
Anggota KPU Badung Agung Rio Swandisara menuturkan, ruang partisipasi yang dibuka sejak Kamis (17/10/2024) itu mendapat respons publik. Satu di antara bentuk respons itu berupa kajian yang dikirim Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di bidang lingkungan.
"Ada dua jenis titipan yang kami terima yaitu kajian dari LSM lingkungan dan ada empat pertanyaan dari masyarakat. Ini sudah kami sampaikan ke tim panelis," beber Agung Rio, ditemui di sela persiapan debat di The Trans Resort, Kamis (24/10/2024) sore.
Agung Rio tidak merinci LSM lingkungan mana yang menitipkan kajian itu sebab terbentur aturan kerahasiaan identitas penitip pertanyaan. "Ini agak riskan (nama LSM) kalau disebut sekarang tapi yang jelas teman-teman LSM sudah menyampaikan kajian mereka yang berkaitan subtema debat perdana ini."
Komisioner KPU Badung yang membidangi urusan kampanye ini menjelaskan, kajian itu telah berada di tangan panelis. Selanjutnya, menjadi kewenangan panelis untuk menelaah kajian itu. Soal akan diakomodir atau diolah sedemikian rupa, menjadi hak panelis dan ia meminta agar dinantikan saja saat debat.
Untuk diketahui, tim perumus acara debat KPU Badung mengusung lima orang panelis yang merupakan akademisi, peneliti, sekaligus praktisi. Kelima panelis ini adalah guru besar dan dosen dari perguruan tinggi ternama di Pulau Dewata.
Kelima panelis itu, Dekan Fakultas Pascasarjana Universitas Warmadewa Prof Dr Ni Luh Made Mahendrawati SH MHum (Ketua), Guru Besar ISI Denpasar Prof Dr Desak Made Suarti Laksmi SSkar MA, Wakil Rektor Universitas Udayana Dr GN Alit Susanta Wirya SP MAgr, Direktur Pascasarjana Universitas Ngurah Rai Dr Nyoman Diah Utari Dewi APar MAP, dan Wakil Direktur II Politeknik Pariwisata Bali Dr I Wayan Sukma Winarya Prabawa MPar MPro.
Tim panelis ini pun telah melakukan sesi rapat, Kamis siang, di The Trans Resort, Seminyak. Ketua Tim Panelis Prof Mahendrawati menuturkan, akan ada delapan butir pertanyaan yang disiapkan panelis. Setiap subtema memunculkan masing-masing dua pertanyaan.
"Kami juga akan menampilkan beberapa case terkini. Masyarakat dapat melihat beliau-beliau para paslon ini memiliki arah pengembangan Badung yang seperti apa," ungkap Prof Mahendrawati di sela konferensi pers persiapan debat terbuka, Kamis sore, di The Trans Resort, Seminyak.
Debat terbuka perdana Pilbup Badung yang diikuti paslon nomor urut 1 I Wayan Suyasa-I Putu Alit Yandinata dan paslon nomor urut 2 I Wayan Adi Arnawa-Bagus Alit Sucipta ini disebut tim panelis bakal berlangsung efektif selama 150 menit.
Peserta debat diberikan kesempatan sebanyak enam segmen terdiri dari segmen pertama yaitu pembukaan, pembacaan tata tertib, dan penyampaian visi, misi dan program kandidat. Segmen kedua dan ketiga diisi dengan pendalaman visi, misi dan program kandidat via pertanyaan tertulis dari panelis.
Debat 'sesungguhnya' dimulai dari segmen keempat dan kelima yang menjadi ruang antar pasangan calon (paslon) untuk tanya jawab dan menyampaikan sanggahan. Segmen keenam menutup debat dengan closing statement. *rat
Sebelum pelaksanaan debat ini, KPU Badung telah membuka ruang partisipasi publik dengan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menitipkan pertanyaan. Pertanyaan ini berupa narasi yang nanti dipertimbangkan untuk dibahas dalam debat oleh para pasangan calon (paslon).
Anggota KPU Badung Agung Rio Swandisara menuturkan, ruang partisipasi yang dibuka sejak Kamis (17/10/2024) itu mendapat respons publik. Satu di antara bentuk respons itu berupa kajian yang dikirim Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di bidang lingkungan.
"Ada dua jenis titipan yang kami terima yaitu kajian dari LSM lingkungan dan ada empat pertanyaan dari masyarakat. Ini sudah kami sampaikan ke tim panelis," beber Agung Rio, ditemui di sela persiapan debat di The Trans Resort, Kamis (24/10/2024) sore.
Agung Rio tidak merinci LSM lingkungan mana yang menitipkan kajian itu sebab terbentur aturan kerahasiaan identitas penitip pertanyaan. "Ini agak riskan (nama LSM) kalau disebut sekarang tapi yang jelas teman-teman LSM sudah menyampaikan kajian mereka yang berkaitan subtema debat perdana ini."
Komisioner KPU Badung yang membidangi urusan kampanye ini menjelaskan, kajian itu telah berada di tangan panelis. Selanjutnya, menjadi kewenangan panelis untuk menelaah kajian itu. Soal akan diakomodir atau diolah sedemikian rupa, menjadi hak panelis dan ia meminta agar dinantikan saja saat debat.
Untuk diketahui, tim perumus acara debat KPU Badung mengusung lima orang panelis yang merupakan akademisi, peneliti, sekaligus praktisi. Kelima panelis ini adalah guru besar dan dosen dari perguruan tinggi ternama di Pulau Dewata.
Kelima panelis itu, Dekan Fakultas Pascasarjana Universitas Warmadewa Prof Dr Ni Luh Made Mahendrawati SH MHum (Ketua), Guru Besar ISI Denpasar Prof Dr Desak Made Suarti Laksmi SSkar MA, Wakil Rektor Universitas Udayana Dr GN Alit Susanta Wirya SP MAgr, Direktur Pascasarjana Universitas Ngurah Rai Dr Nyoman Diah Utari Dewi APar MAP, dan Wakil Direktur II Politeknik Pariwisata Bali Dr I Wayan Sukma Winarya Prabawa MPar MPro.
Tim panelis ini pun telah melakukan sesi rapat, Kamis siang, di The Trans Resort, Seminyak. Ketua Tim Panelis Prof Mahendrawati menuturkan, akan ada delapan butir pertanyaan yang disiapkan panelis. Setiap subtema memunculkan masing-masing dua pertanyaan.
"Kami juga akan menampilkan beberapa case terkini. Masyarakat dapat melihat beliau-beliau para paslon ini memiliki arah pengembangan Badung yang seperti apa," ungkap Prof Mahendrawati di sela konferensi pers persiapan debat terbuka, Kamis sore, di The Trans Resort, Seminyak.
Debat terbuka perdana Pilbup Badung yang diikuti paslon nomor urut 1 I Wayan Suyasa-I Putu Alit Yandinata dan paslon nomor urut 2 I Wayan Adi Arnawa-Bagus Alit Sucipta ini disebut tim panelis bakal berlangsung efektif selama 150 menit.
Peserta debat diberikan kesempatan sebanyak enam segmen terdiri dari segmen pertama yaitu pembukaan, pembacaan tata tertib, dan penyampaian visi, misi dan program kandidat. Segmen kedua dan ketiga diisi dengan pendalaman visi, misi dan program kandidat via pertanyaan tertulis dari panelis.
Debat 'sesungguhnya' dimulai dari segmen keempat dan kelima yang menjadi ruang antar pasangan calon (paslon) untuk tanya jawab dan menyampaikan sanggahan. Segmen keenam menutup debat dengan closing statement. *rat
Komentar