nusabali

Sekolah dan Yayasan Pendidikan Ikut Bantu Bedah Rumah Warga Miskin

  • www.nusabali.com-sekolah-dan-yayasan-pendidikan-ikut-bantu-bedah-rumah-warga-miskin

SINGARAJA, NusaBali - Upaya pengentasan kemiskinan di Buleleng dilaksanakan dengan kolaborasi terpadu pemerintah, perusahaan swasta, komunitas sosial tidak terkecuali sekolah dan yayasan pendidikan.

Tiga KK miskin di Buleleng yang tinggal di rumah tidak layak huni dibantu oleh Yayasan Maradjingga Bangkit Sejahtera (MBS) dan SMA Negeri 1 Singaraja, dengan peletakan batu pertama di Desa Ularan, Kecamatan Seririt, Rabu (30/10).

Tiga sasaran program Rumah Sejahtera Terpadu (RST) itu termasuk 46 KK dengan rumah tidak layak huni di luar data kemiskinan ekstrem di Buleleng. Puluhan KK ini ditemukan oleh pekerja Dinas Sosial (Dinsos), Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) atau laporan langsung masyarakat.

“Sasaran RST ini baik yang sudah masuk DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) maupun yang belum masuk. Kalau belum, nanti kami dorong Pemdes mengadakan Musdes untuk mengupdate data warganya,” ucap Kepala Dinas Sosial Buleleng Putu Kariaman Putra.

Penanganan puluhan KK dengan rumah tidak layak huni ini juga dibantu dari Pemprov Bali 19 unit dan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) 9 unit. Kariaman menyebut dalam program RST, Dinsos hanya memfasilitasi data.

Sementara itu, Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana yang hadir dalam peletakan batu pertama bantuan RST, mengapresiasi satuan dan yayasan pendidikan yang sudah ikut berpartisipasi membantu sesama dan mengentaskan kemiskinan di Buleleng. Dia pun berharap sekolah-sekolah maupun perguruan tinggi di Buleleng lainnya dapat mengadopsi program sosial seperti SMAN 1 Singaraja, yang mengumpulkan donasi dirangkaikan perayaan ulang tahun sekolah.

“Saya sangat mengharapkan peran serta dari sekolah lainnya khususnya SMA dan SMK untuk membantu masyarakat Buleleng yang kurang beruntung. Dari peran serta ini, saya selaku Kepala BKPSDM Provinsi Bali bisa memberikan penghargaan kepada sekolah atau kepala sekolah yang bersangkutan,” kata Lihadnyana.

Pada kesempatan ini, juga diserahkan secara simbolis pembangunan RST kepada penerima manfaat dari Desa Poh Bergong dan Kelurahan Banyuning, Kecamatan Buleleng. Pembangunan dimulai serentak mulai Rabu kemarin.7 k23

Komentar