Pelantikan KPPS Diikuti Gerakan Tanam Pohon
SINGARAJA, NusaBali - Sebanyak 8.211 orang Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kabupaten Buleleng dilantik serentak di 148 desa/kelurahan, Kamis (7/11) kemarin.
Pelantikan pun dirangkaikan dengan penanaman pohon, sebagai bentuk kepedulian lingkungan KPU Bali.
Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Buleleng, Putu Arya Suarnata mengatakan, aksi tanam pohon serentak ini sebagai kepedulian lingkungan. Penggantian sumber daya alam yang selama ini diambil untuk kebutuhan Pemilu maupun Pilkada.
“Pencetakan surat suara bahan bakunya dari pohon. Gerakan tanam pohon ini mengembalikan pohon-pohon yang ditebang. Total ada 8.911 batang pohon yang ditanam di seluruh Buleleng,” jelas Arya.
Khusus untuk di Kabupaten Buleleng, total ada 8.211 orang KPPS yang akan bertugas di 1.173 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Masing-masing TPS akan ada 7 orang (1 Ketua dan 6 anggota) yang akan bertugas dalam hari H pemilihan 27 November mendatang.
Setelah dilantik, KPPS akan diberikan bimbingan teknis dan pembekalan proses penghitungan suara dan upload data hasil di aplikasi Sirekap. Meski menggunakan pelaporan hasil pungut hitung secara online, Arya Suarnata menekankan rekap manual juga masih tetap dilakukan dan didokumentasikan dengan baik.
“Sirekap hanya membantu hitung cepat, sedangkan hasil riilnya tetap detail rekapitulasi di TPS dan pleno nanti di tingkat kecamatan,” tegas pria asal Desa Banyupoh, Kecamatan Gerokgak, Buleleng ini.7 k23
Komentar