Polres Badung Petakan Wilayah Rawan
MANGUPURA, NusaBali - Polres Badung baik personel maupun sarana dan prasarana telah siap untuk mengamankan Pilkada serentak yang digelar pada 27 November ini.
Sampai saat ini wilayah hukum Polres Badung kondusif. Kini Polres Badung melakukan pemetaan Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang dinilai rawan.
Hal ini disampaikan Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono saat menghadiri acara Ngobrol Pilkada (Ngopi) yang diselenggarakan KPU Bali di Warung Umataki, Jalan Mudu Taki, Banjar Tegal Jaya, Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Badung, pada Selasa (12/11) pagi. Kegiatan ini sekaligus membahas antisipasi situasi kamtibmas pada tahapan Pilkada 2024.
Dalam kesempatan tersebut Kapolres Badung menegaskan kesiapan jajarannya dalam menjaga keamanan selama Pilkada, sekaligus telah melakukan pemetaan terhadap kerawan-kerawanan. Polres Badung bersama TNI tetap menjunjung tinggi netralitas serta telah bersinergi untuk memastikan tahapan Pilkada berjalan aman, dari kampanye hingga hari pemungutan suara.
AKBP Teguh juga menyampaikan telah menyiapkan personel menjelang 15 hari pencoblosan, dengan melaksanakan berbagai upaya-upaya preventif yang dilakukan dalam rangka pengamanan. Selain itu, pada hari pemungutan suara, Polres Badung juga akan menyiapkan personel untuk pengamanan TPS guna mengantisipasi segala potensi gangguan, sehingga situasi kamtibmas tetap kondusif.
Sebagai bentuk dukungan terhadap netralitas dan profesionalisme, Polres Badung juga aktif berkoordinasi dengan Bawaslu dalam pengawasan logistik pemilu, memastikan keamanan gudang penyimpanan surat suara, serta menindak tegas setiap bentuk pelanggaran yang berpotensi mencederai proses demokrasi. Dengan langkah-langkah pengamanan yang ketat, Kapolres Badung berharap tahapan Pilkada di daerah hukum Polres Badung berjalan dengan aman dan lancar.
“Intinya kami dari Polres Badung telah siap utuk melakukan pengamanan. Tentunya kami berharap partisipasi dari masyarakat pada umumnya,” tutur Kapolres.
Sementara Ketua KPU Badung I Gusti Ketut Gede Yusa Arsana Putra, pada kesempatan tersebut memaparkan tahapan Pilkada yang saat ini memasuki masa kampanye hingga 23 November 2024. Yusa Arwana juga menjelaskan pembagian wilayah kampanye, metode kampanye yang diizinkan, serta update terkini mengenai logistik Pilkada. 7 pol
1
Komentar