Demi Emas Maria Londa, Meminta Doa Masyarakat
Atlet atletik putri Indonesia asal Bali Maria Natalia Londa meminta doa masyarakat agar ia berhasil meraih dan menyumbangkan medali emas pada nomor lompat jauh SEA Games 2017, di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Jumat (25/8).
KUALALUMPUR, NusaBali
Maria Londa mempersembahkan medali perak pada nomor lompat jangkit pada Rabu (23/8) lalu. Dia mencatat lompatan terbaik 13,52 meter dan kalah dari catatan terbaik atlet Vietnam Vu Thi Men, dengan 14,15 meter.
"Pada saat berkompetisi, saya akan melakukannya dengan semaksimal karena negara sudah mempercayakan kepada saya. Masyarakat Indonesia juga percaya kepada saya. Apapun yang terjadi dalam pertandingan akan berusaha saya lewati dengan maksimal," ujar Maria Londa.
Maria Londa mengetahui akan kembali bersaing dengan atlet dari Vietnam yang membuat lompatan dengan catatan yang lebih baik darinya ketika mengikuti Asian Athletic Championship 2017 di India, Juli lalu.
"Atlet Vietnam membuat lompatan 6,54 meter di India. Saya dengan catatan 6,30 meter. Namun, saya yakin ada proses yang harus saya jalani. Dengan doa dari seluruh masyarakat Indonesia, saya bisa menjalaninya dan memberikan yang lebih baik dari hari ini," ujar Maria Londa.
Maria Londa akan kembali berjuang di nomor lompat jauh pada Jumat (25/8) sore ini. Atlet kelahiran Denpasar 29 Oktober 1990 itu merupakan juara bertahan SEA Games untuk nomor ini. Maria Londa mencatatkan lompatan 6,70 meter ketika meraih medali emas di SEA Games 2015 Singapura.
Selain Maria, di nomor atletik terdapat atlet Pulau Dewata lainnya, I Dewa Made Mudiyasa. Namun Mudiyasa gagal meraih medali di nomor lari 200 meter.
"Maaf saya belum bisa menyumbangkan medali. Catatan waktu saya 21.50 dibabak penyisihan. Sementara final catatan waktu saya 21.7," jelas Made Mudiyasa. *k22
Komentar