Bank BPD Bali Raih Kinerja Positif, Terapkan Tata Kelola yang Baik
DENPASAR,NusaBali - Bank BPD Bali terus berkomitmen untuk meningkatkan penerapan tata kelola yang baik, manajemen risiko, dan pengendalian dalam operasional organisasinya.
Hal itu sesuai visi misi Bank BPD Bali menjadi bank yang kuat, berdaya saing tinggi dan terkemuka dalam mendukung Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Selain itu, berkontribusi bagi pertumbuhan ekonomi dan pembangunan daerah yang berkelanjutan bagi pertumbuhan ekonomi.
Direktur Utama(Dirut) Bank BPD Bali I Nyoman Sudharma menyampaikan Minggu (17/11).
“Penerapan dan penguatan tata kelola yang baik bukan sekadar kewajiban, namun harus disadari, menjadi suatu keniscayaan bagi perusahaan,” ujarnya.
Untuk itu manajemen Bank BPD Bali secara konsisten dan berkelanjutan senantiasa menjaga agar lima azas tata kelola yaitu transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi dan fairness menjadi landasan dalam setiap usaha yang dilakukan Bank.
Konsistensi Bank BPD Bali dalam menerapkan Tata Kelola yang baik sejalan dengan pencapaian kinerja keuangannya yang terus bertumbuh dengan sustain. Berdasarkan laporan keuangan per Oktober 2024, Bank BPD Bali membukukan laba bersih sebesar Rp809,67 miliar. Raihan laba tersebut meningkat 19,81% secara tahunan.
Total aset Bank BPD Bali meningkat sebesar 14,33% (y-o-y) atau sebesar Rp39.763 miliar. Penghimpunan Dana Pihak Ketiga sebesar Rp33.797 miliar atau tumbuh 14,94% (y-o-y).
Penyaluran kredit yang direalisasikan meningkat sebesar 7,24% (y-o-y) dengan jumlah Rp22.647 miliar. Kredit didominasi kredit UMKM sebesar 50,94%.
Nyoman Sudharma optimistis Bank BPD Bali dapat mencapai target yang telah ditetapkan sampai dengan akhir tahun ini. Hal itu tercermin dari terjaganya indikator keuangan, yakni CASA 69,42%; CAR 25,74%; ROA 3,50%; ROE 24,44%; NIM 6,63%; BOPO 64,32%; LDR 67,01%. Bahkan, indikator NPL Gross yang menjadi acuan potensi kredit bermasalah terjaga di angka 1,07%.
“Bank BPD Bali terus melakukan upaya peningkatan serta inovasi untuk keamanan dan kenyamaman nasabah.”
Bank BPD Bali secara konsisten juga meningkatkan keamanan digital dari serangan siber. Berbagai langkah yang dilakukan mencakup penerapan keamanan digital terkini, pengembangan aplikasi yang terintegrasi dengan tim keamanan dan pemantauan keamanan teknologi informasi (TI) secara real-time.
Untuk mengantisipasi adanya serangan siber, Bank BPD Bali berkolaborasi dengan sejumlah pihak, serta gencar memberikan edukasi terkait keamanan digital kepada nasabah.
Disamping fokus pada peningkatan kinerja dan penerapan tata kelola, seluruh aktivitas operasional Bank BPD Bali, dari hulu ke hilir telah diidentifikasi dampak lingkungannya sehingga dapat dimitigasi dan dikelola.
Berbagai upaya yang dilakukan Bank BPD Bali mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Itu ditandai beragam penghargaan yang diterima tahun 2024. Diantaranya sebagai Instansi yang Telah Mengembangkan Inovasi dan Digitalisasi yang Berdampak Signifikan Bagi Peningkatan Pendapatan Daerah di Wilayah Bali dari KPK RI pada Mei 2024. Sebagai Bank Teraktif Pelaksanaan Bank Goes to School Sekolah Luar Biasa dari Otoritas Jasa Keuangan(OJK), sebagai The Excellent Performance Bank In 25 Consecutive Years 1998-2023, dari Infobank pada Agustus 2024 serta berbagai penghargaan lainnya. k17.
1
Komentar