High Level Meeting : Bali Siap Jadi Tuan Rumah
Infrastruktur, persiapan sarana dan prasarana dan memenuhi tata kelola pemerintahan yang baik (good governence) dinyatakan siap menyambut event akbar.
Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia
DENPASAR, NusaBali
Indonesia siap menjadi tuan rumah Annualy Meeting International Menotary Fund (IMF) – World Bank Group (WBG) 2018. Kesimpulan tersebut disampaikan Panitia Nasional Pertemuan Tahunan IMF- Bank Dunia 2018 yang diketuai Kemenkomaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Jumat (25/89) di Nusa Dua.
Didampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani, Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo, Menkominfo Rubiantara, Luhut Panjaitan menyatakan seluruh persiapan pelaksanaan pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia berjalan sesuai rencana, menyangkut infrastruktur, persiapan sarana dan prasarana dan memenuhi tata kelola pemerintahan yang baik (good governence).
Hal itu setelah Panitia Nasional, melakukan rapat rutin sejak 21-25 Agustus yang dipuncaki high level meeting Jumat (25/8). Rapat dihadiri seluruh kementerian dan lembaga terkait untuk berkoordinasi sesuai tugas dan fungsinya masing sebagaimana amanat Presiden sesuai Keppres I/2017 bersama MTS (Meeting Team Secretariat ) IMF-Bank Dunia. Hasilnya, Indonesia dinilai sangat siap menjadi tuan rumah pelaksanaan pertemuan tahunan para delegasi menteri keuangan dan gubernur bank sentral dari 189 anggota IMF- Bank Dunia. “Hasilnya semua berjalan sesuai rencana,” tegas Luhut Panjaitan.
Terkait kesiapan tersebut, Panitia Nasional meluncurkan website atau situs resmi pelaksanaan pertemuan tahunan IMF- Bank Dunia yakni www.am2018bali.go.id. Situs ini akan memuat informasi terkini terkait penyelenggaraan petemuan tahunan atau AM 2018. Hasil rapat terkait situs resmi AM 2018 bersama MTS menyatakan bahwa situs AM 2018 telah mencapai standard Annual Meetings IMF-WBG dan telah layak diakses oleh publik," jelas Luhut Binsar Panjaitan.
Dijelaskan mulai peluncurannya, hingga pertengahan tahun 2018 situs akan memberikan informasi terkait rangkaian kegiatan menuju penyelenggaraan AM 2018. Informasi detail juga tersedia melalui media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram dan YouTube untuk dapat menyentuh berbagai kalangan baik lokal maupun internasional.
Masih berkaitan dengan temuan tahunan IMF- Bank Dunia tersebut, Pemerintah Indonesia, pemerintah Indonesia juga telah menggagas Voyage to Indonesia (VTI), program promosi menuju penyelenggaraan AM 2018. Dalam rangkaian program VTI, sejumlah kegiatan seperti seminar, diskusi publik serta pameran seni budaya dan pariwisata telah dijadwalkan untuk mengoptimalisasi manfaat dari kegiatan AM 2018.
"Hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mengoptimalkan manfaat bagi Indonesia serta menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia layak dan siap untuk menjadi tuan rumah AM 2018,”tandas Luhut Panjaitan.
Sementara Menteri Keuangan Sri Mulyani selaku Wakil Ketua Panitia Nasional, mengatakan terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah pertemuan tahun IMF- Bank Dunia merupakan pengakuan dunia terhadap stabilitas ekonomi, politik dan keamanan. “ Selain itu merupakan pengakuan pertumbuhan Indonesia yang telah menjadi midle income conutry yang terus berupaya mengembangkan pertumbuhan ekonominya,” ujar Sri Mulyani.
Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo menambahkan, pelaksanaan pertemuan tahunan IMF- Bank Dunia 2018, merupakan momentum bagi Indonesia untuk menunjukkan kepada dunia keberhasilan ekonomi Indonesia yang bereformasi, berdaya tahan dan progresif. “Indonesia bisa menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, lebih seimbang dan memperhatikan kesejahteraan masyararakat,” kata Agus Martowardojo.
Pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia 2018 akan diikuti 189 delegasi negara-negara anggota IMF- Bank Dunia. Perkiraan rombongan delegasi yang hadir diperkirakan lebih dari 15.000. Selain delegasi resmi/pemerintah, dipastikan akan hadir pihak lain, seperti akademisi, kalangan swasta, LSM dan lainnya. *k17
DENPASAR, NusaBali
Indonesia siap menjadi tuan rumah Annualy Meeting International Menotary Fund (IMF) – World Bank Group (WBG) 2018. Kesimpulan tersebut disampaikan Panitia Nasional Pertemuan Tahunan IMF- Bank Dunia 2018 yang diketuai Kemenkomaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Jumat (25/89) di Nusa Dua.
Didampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani, Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo, Menkominfo Rubiantara, Luhut Panjaitan menyatakan seluruh persiapan pelaksanaan pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia berjalan sesuai rencana, menyangkut infrastruktur, persiapan sarana dan prasarana dan memenuhi tata kelola pemerintahan yang baik (good governence).
Hal itu setelah Panitia Nasional, melakukan rapat rutin sejak 21-25 Agustus yang dipuncaki high level meeting Jumat (25/8). Rapat dihadiri seluruh kementerian dan lembaga terkait untuk berkoordinasi sesuai tugas dan fungsinya masing sebagaimana amanat Presiden sesuai Keppres I/2017 bersama MTS (Meeting Team Secretariat ) IMF-Bank Dunia. Hasilnya, Indonesia dinilai sangat siap menjadi tuan rumah pelaksanaan pertemuan tahunan para delegasi menteri keuangan dan gubernur bank sentral dari 189 anggota IMF- Bank Dunia. “Hasilnya semua berjalan sesuai rencana,” tegas Luhut Panjaitan.
Terkait kesiapan tersebut, Panitia Nasional meluncurkan website atau situs resmi pelaksanaan pertemuan tahunan IMF- Bank Dunia yakni www.am2018bali.go.id. Situs ini akan memuat informasi terkini terkait penyelenggaraan petemuan tahunan atau AM 2018. Hasil rapat terkait situs resmi AM 2018 bersama MTS menyatakan bahwa situs AM 2018 telah mencapai standard Annual Meetings IMF-WBG dan telah layak diakses oleh publik," jelas Luhut Binsar Panjaitan.
Dijelaskan mulai peluncurannya, hingga pertengahan tahun 2018 situs akan memberikan informasi terkait rangkaian kegiatan menuju penyelenggaraan AM 2018. Informasi detail juga tersedia melalui media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram dan YouTube untuk dapat menyentuh berbagai kalangan baik lokal maupun internasional.
Masih berkaitan dengan temuan tahunan IMF- Bank Dunia tersebut, Pemerintah Indonesia, pemerintah Indonesia juga telah menggagas Voyage to Indonesia (VTI), program promosi menuju penyelenggaraan AM 2018. Dalam rangkaian program VTI, sejumlah kegiatan seperti seminar, diskusi publik serta pameran seni budaya dan pariwisata telah dijadwalkan untuk mengoptimalisasi manfaat dari kegiatan AM 2018.
"Hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mengoptimalkan manfaat bagi Indonesia serta menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia layak dan siap untuk menjadi tuan rumah AM 2018,”tandas Luhut Panjaitan.
Sementara Menteri Keuangan Sri Mulyani selaku Wakil Ketua Panitia Nasional, mengatakan terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah pertemuan tahun IMF- Bank Dunia merupakan pengakuan dunia terhadap stabilitas ekonomi, politik dan keamanan. “ Selain itu merupakan pengakuan pertumbuhan Indonesia yang telah menjadi midle income conutry yang terus berupaya mengembangkan pertumbuhan ekonominya,” ujar Sri Mulyani.
Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo menambahkan, pelaksanaan pertemuan tahunan IMF- Bank Dunia 2018, merupakan momentum bagi Indonesia untuk menunjukkan kepada dunia keberhasilan ekonomi Indonesia yang bereformasi, berdaya tahan dan progresif. “Indonesia bisa menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, lebih seimbang dan memperhatikan kesejahteraan masyararakat,” kata Agus Martowardojo.
Pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia 2018 akan diikuti 189 delegasi negara-negara anggota IMF- Bank Dunia. Perkiraan rombongan delegasi yang hadir diperkirakan lebih dari 15.000. Selain delegasi resmi/pemerintah, dipastikan akan hadir pihak lain, seperti akademisi, kalangan swasta, LSM dan lainnya. *k17
Komentar