Menang Pilgub, Koster-Giri Roadshow Temui Pendukung
Ucapkan Terimakasih, Diawali di Jembrana dan Buleleng
SINGARAJA, NusaBali - Setelah ditetapkan KPU Provinsi Bali sebagai pemenang Pilgub Bali 2024, Pasangan Calon (Paslon) Gubernur-Wakil Gubernur Bali atau Gubernur-Wakil Gubernur Bali terpilih Wayan Koster-I Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri) menemui pendukungnya di Kabupaten Jembrana dan Buleleng, Rabu (11/12).
Koster-Giri menyampaikan terimakasih kepada seluruh jajaran partai, relawan dan partai pengusung yang telah bekerja keras memenangkan Paslon usungan PDIP dan koalisi di Pilgub Bali 2024, dan juga Pilkada Buleleng maupun Pilkada Jembrana 2024.
Di Jembrana Koster-Giri menemui ratusan pendukungnya bertempat di Pendopo Serba Guna Jembrana. Koster-Giri hadir menyampaikan rasa terima kasih mendalam atas dukungan seluruh masyarakat Jembrana pada Pilkada 2024, sehingga Koster-Giri menang 57 persen suara di Jembrana. Begitu juga Paslon Bupati-Wakil Bupati Jembrana Made Kembang Hartawan-I Gede Ngurah Patriana Krisna alias Ipat (Bang-Ipat) menang meyakinkan dengan persentase 61,89 persen. Dalam pertemuan yang dikemas sederhana itu, Koster-Giri dan Kembang-Ipat serta semua tim pemenangan dan relawan makan bersama nasi jinggo.
Sebelum makan bersama, Koster-Giri dan Bang-Ipat menyampaikan terima kasih atas dukungan dan perjuangan masyarakat Jembrana.
Bupati Jembrana terpilih Made Kembang Hartawan menyatakan acara pertemuan dan silahturahmi digelar secara sederhana bukan karena tak punya biaya. Melainkan kegiatan sederhana ini sebagai bukti seorang pemimpin memiliki posisi setara dengan semua masyarakat. Pemimpin kata dia, harus duduk sama rata dengan masyarakat.
"Kita duduk bersama seperti ini bukan karena kurang biaya. Tapi karena ingin pemimpin setara dengan masyarakat. Pemimpin itu duduk sama rata dengan masyarakat. Nanti kita bersama-sama masyarakat makan nasi jinggo.
Ini menunjukkan kesederhanaan para pemimpin bersama krama Bali," jelas Kembang yang juga Ketua DPC PDIP Jembrana ini.
Sementara Gubernur Bali 2025-2030 terpilih Wayan Koster dalam kesempatan itu menyampaikan terima kasih kepada ratusan pendukung yang telah hadir. "Ucapan terima kasih mendalam kepada partai pengusul PDI Perjuangan, Perindo, Hanura, PKB, PPP, PKS, PBB, Garuda, Gelora dan partai Ummat, juga para relawan, saksi, struktur partai sampai ranting, tokoh masyarakat tim pemenangan dan partisipasi pemenangan," kata Koster.
Koster-Giri dan Kembang-Ipat saat temui para pendukungnya di Jembrana, Rabu (11/12). –IST
Anggota DPR RI tiga periode ini menjelaskan, sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan Bali, dirinya telah menugaskan para pengurus untuk menggelar acara ramah tamah sederhana ini. Ini baru acara awal ungkapan terima kasih. Setelah dilantik akan digelar ramah tamah sesungguhnya. Koster-Giri menggelar acara ungkapan terimakasih kepada pendukung, setelah perjalanan spiritual Koster di 58 pura se Bali. Ungkapan terima kasih secara niskala telah dijalankan dengan khusyuk sejak 29 November hingga 7 Desember 2024. Kini Koster-Giri dan tim pemenangan akan menyambangi para pendukung guna menyampaikan terimakasih secara langsung.
"Ucapan terima kasih hari ini yang pertama, kami mulai dari Barat (Jembrana) karena punya kenangan manis. Panjang dan lika-liku. Krama Bali yang hadir di sini pasti militan dan komitmen luar biasa memenangkan Koster-Giri dan Bang Ipat. Sehingga Koster-Giri menang 57 persen. Kembang Ipat 61,89 persen," jelas Gubernur Bali 2018-2023 asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng ini.
Menurut Koster, pencapaian di Jembrana merupakan prestasi luar biasa pada Pilkada 2024. Karena Di tengah situasi pertempuran menghadapi pejabat yang sedang menjabat, banyak beras, banyak artis, banyak sepeda motor tapi Bang-Ipat dan Koster-Giri bisa meraih hasil terbaik di Jembrana. "Kita semua modal bangkit, jaya dan menang. Menyala Wii," tegas Koster disambut riuh ratusan warga Jembrana.
Sementara itu, Wagub Bali terpilih Nyoman Giri Prasta menjelaskan keberhasilan paket Koster-Giri dan Bang-Ipat karena gotong-royong masyarakat Jembrana."Kami haturkan terima kasih atas perjuangan seluruh pendukung Kembang-Ipat dan Koster-Giri. Berpolitik ini dedikasi diri untuk masyarakat. Kami akan lakukan itu untuk Jembrana dan Bali. Kerja sama ini kita lanjutkan. Jangan sampai ada istilah kacang lupa kulitnya. Jabatan itu adalah pengabdian untuk masyarakat yang kita cintai," jelas Bupati Badung dua periode ini.
Hadir dalam kegiatan ini, Ketua Tim Pemenangan Koster-Giri Provinsi Bali IGN Alit Kesuma Kelakan, Ketua Tim Pemenangan Jembrana Gede Winasa, mantan Bupati Jembrana Putu Artha, pengurus DPC PDIP Jembrana, PAC dan Anak Ranting, para relawan, tokoh-tokoh masyarakat, simpatisan dan ratusan warga Jembrana.
Sementara di Buleleng pertemuan digelar di Sasana Budaya Buleleng, Rabu sore kemarin. Selain Koster-Giri juga dihadiri Paslon Bupati-Wakil Bupati Buleleng terpilih I Nyoman Sutjidra-Gede Supriatna. Pertemuan dihadiri Pengurus Ranting di desa/kelurahan, Pengurus Anak Cabang (PAC) di 9 kecamatan dan Pengurus DPC PDIP Buleleng.
Dalam acara sederhana yang ditutup dengan makan bersama ini Gubernur terpilih Wayan Koster mengatakan pertemuan tersebut bukan acara syukuran melainkan pertemuan awal pasca coblosan 27 November lalu. Koster menyampaikan terimakasih kepada seluruh jajaran partai, relawan dan partai pengusung yang telah bekerja keras memenangkan paslon yang diusung PDI Perjuangan di Pilgub Bali dan juga Pilkada Buleleng.
Tidak hanya mendulang kemenangan, tetapi Pilkada di Kabupaten Buleleng juga berjalan aman, lancar dan sukses. Koster mengapresiasi kerja keras, gotong royong dan kerja sama seluruh komponen partai, relawan dan elemen masyarakat sehingga bisa memenangkan paslon yang diusung. “Pemilihan bupatinya (Sutjidra-Supriatna) memperoleh suara 63,4 persen, Gubernurnya menang walaupun suaranya lebih kecil 57,3 persen. Terima saja yang penting sudah menang. Prediksi awal Koster-Giri kalah di Buleleng. Tetapi berkat kerja keras kawan-kawan jadi menang, saya sangat menyadari dan kami mengucapkan terima kasih setulus-tulusnya,” ucap Koster.
Menurutnya kemenangan yang diraih merupakan kepercayaan masyarakat Bali dan Buleleng yang harus dipertanggungjawabkan lima tahun ke depan. Koster pun menegaskan dalam pembangunan Bali 5 tahun ke depan sesuai dengan program yang disampaikan dalam kampanye. “Sekarang kita ketemu dulu, supaya jangan terlalu lama. Tahun baru kita beri kesempatan merayakan. Bulan Maret kita nampah bareng. Terima kasih sudah tahan godaan. Ini nggak mudah, karena tantangannya luar biasa,” imbuhnya.
Sedangkan Wagub terpilih I Nyoman Giri Prasta mengapresiasi perjuangan kader partai, relawan dan partai pengusung yang luar biasa. Kerja keras seluruh elemen dipastikan mantan Bupati Badung ini tetap akan bersinergi, termasuk dengan partai pengusung. “Saya minta solidaritas ini harus dijaga bersama. Kekompakan harus dijaga bersama. Sekalipun atas perintah gubernur saya harus menginap seminggu urus kader dan masyarakat, saya nyatakan siap,” kata Giri Prasta. Dia menambahkan program yang sudah dirancang dan disampaikan saat kampanye mulai akan dirumuskan di APBD Perubahan 2025. Sebab APBD Induk 2025 Provinsi Bali sudah ketok palu. Sejumlah program diantaranya pembangunan sport centre di masing-masing kecamatan. Mengkhusus penanganan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Buleleng yang disebutnya akan diprogramkan dengan matang. Termasuk perbaikan jalan kabupaten dan provinsi.
Selain itu agenda segera dikejar, realisasi pendidikan SD sampai SMA/SMK gratis, kesehatan seluruhnya bisa ditanggung BPJS Kesehatan. Giri Prasta juga menyebut akan memenuhi janji BKK Desa Adat Rp 500 juta per tahun, BKK Banjar Adat Rp 25 juta per tahun, untuk Sekaa Teruna (ST) Rp 25 juta per tahun, Subak Rp 60 juta per tahun dan agenda ngaben massal Rp 50 miliar per tahun. 7 k23, nat
1
Komentar