nusabali

Hujan Deras, Saluran Irigasi Jebol

  • www.nusabali.com-hujan-deras-saluran-irigasi-jebol

GIANYAR, NusaBali - Hujan deras menyebabkan air meluap di beberapa titik saluran irigasi. Imbasnya, saluran irigasi jadi jebol. Saat musim kemarau nanti, sekitar 13 hektare sawah terdampak saluran irigasi rusak.

Plt Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian Dinas Pertanian dan Peternakan Gianyar, Dewi Maryani, menjelaskan dari laporan penyuluh pertanian ada tiga titik saluran irigasi mengalami kerusakan akibat hujan dan luapan air.

Irigasi jebol terjadi di Subak Delod Desa, Desa Samplangan, Gianyar. Sekitar 10 hektare lahan sawah terancam kekeringan saat musim kemarau. Kerusakan kedua terjadi di saluran irigasi di Banjar Angkling, Desa Bakbakan, Gianyar. Sekitar 3 hektare sawah terancam terdampak kesulitan air. 

Kerusakan ketiga terjadi di Subak Kumba, Kecamatan Tampaksiring. “Yang di Subak Kumba kerusakan pada tanggul penahan. Air masih mengalir normal. Hanya saja saluran airnya menjadi tidak terkendali,” jelas Dewi Maryani, Jumat (13/12).

Penanganan kerusakan saluran irigasi masih dikoordinasikan dengan Dinas PUPR Gianyar. Koordinasi ini untuk menghitung nilai kerugian dan nilai perbaikan yang akan dilakukan. “Buat sementara, kami berharap krama subak bergotong royong dulu untuk mendapatkan air irigasi. Perbaikan permanen akan diusulkan ke instansi terkait,” jelas Dewi Maryani. 

Kerusakan saluran irigasi ini hanya berdampak saat kemarau. Saat ini sebagian besar lahan sawah sudah pada masa perawatan dan sudah selesai masa tanam. Kerusakan pada bibit yang ditanam relatif sedikit. Krama subak sudah terbiasa menghadapi dan melakukan penanggulangan luapan air saat musim hujan. 7 nvi

Komentar