Temuan Tengkorak Gegerkan Warga
Setelah aliran sungai ditelusuri sekitar 1 Km ke arah utara ditemukan kembali 1 buah tulang yang diduga tulang paha.
GIANYAR, NusaBali
Putu Asmara, 49, seorang petani dikagetkan dengan temuan sosok tengkorak manusia di saluran irigasi Subak Kwalon, Banjar Jaga Perang, Desa Sidan, Kecamatan Gianyar, Kamis (19/12). Saat itu, sekitar pukul 10.30 Wita, Putu yang penasaran mencoba menelusuri kemungkinan ada tulang belulang lainnya.
Setelah aliran sungai ditelusuri sekitar 1 Km ke arah utara ditemukan kembali 1 buah tulang yang diduga tulang paha. Atas penemuan tengkorak dan tulang tersebut kemudian Putu memberitahukan warga masyarakat sekitar.
Kapolsek Gianyar Kompol I Nyoman Sukadana saat dikonfirmasi, mengatakan sudah mendatangi TKP penemuan tengkorak dan tulang tersebut. Selanjutnya menghubungi Ambulance PMI Kabupaten Gianyar. "Saat ini tengkorak sudah dibawa ke Rumah Sakit Sanjiwani Gianyar," jelasnya.
Belum diketahui pasti identitas tengkorak yang ditemukan. Beberapa gigi tampak masih melekat pada tulang rahang. Polsek Gianyar masih melakukan penyelidikan, terutama menelusuri arah air saluran irigasi termasuk mengecek laporan masyarakat jika ada anggota keluarga yang hilang.
Sementara itu, temuan tengkorak tersebut juga menggegerakan warga Banjar Guliang Kawan, Desa Bunutin, Kecamatan Bangli. Karena lokasi ini di perbatasan antara Dusun Selati, Desa Bunutin, Bangli dengan Dusun Bukit Batu, Samplangan Gianyar. Tim dari Polres Bangli telah turun melakukan olah TKP.
Terkait penemuan itu, Bendesa Adat Guliang Kawan Sang Nyoman Peria menghubungi petugas Babinkantibmas dan Babinsa. Selanjutnya turun bersama petugas ke lokasi untuk mengamankan tulang tengkorak tersebut.
Sejauh ini tidak pernah ada laporan warga yang hilang. Kapolsek Bangli Kompol I Dewa Made Suratmaja saat dikonfirmasi, mengatakan lokasi penemuan tengkorak dan tulang paha berada di wilayah hukum Polres Gianyar. Penanganan selanjutnya akan dilakukan Polres Gianyar. "Kami sebatas turun membantu mengamankan lokasi penemuan dan sekaligus melakukan olah TKP," ungkapnya. 7nvi,esa
Komentar