Kapolri dan Panglima TNI Pimpin Apel Pasukan di Bali, Siagakan Personel dan Transportasi saat Nataru
DENPASAR, NusaBali.com - Polri bersama TNI dan pemangku kepentingan lainnya menggelar apel pasukan Operasi Lilin Agung 2024 di Lapangan Niti Mandala, Renon, Denpasar, Bali, Jumat (20/12). Apel ini dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, didampingi Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto.
Operasi Lilin Agung akan berlangsung selama 13 hari, mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025, dengan melibatkan 141.605 personel gabungan dari Polri, TNI, serta pihak terkait lainnya. Khusus di Bali, 2.200 personel gabungan disiagakan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan selama perayaan Natal dan Tahun Baru.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjelaskan bahwa Operasi Lilin melibatkan 67.030 personel tambahan dari TNI, sehingga total dukungan personel TNI mencapai 80.856. Para personel akan tersebar di 2.794 posko yang terdiri dari 1.852 pos pengamanan, 735 pos pelayanan, dan 207 pos terpadu.
"Pengamanan Nataru meliputi berbagai macam kegiatan mulai dari arus mudik, objek pelaksanaan ibadah Natal, hingga tempat-tempat perayaan akhir tahun. Kami juga memastikan pengamanan di gereja, pusat perbelanjaan, terminal, stasiun, pelabuhan, bandara, objek wisata, dan lokasi-lokasi lainnya," ujar Kapolri.
Kapolri juga menekankan kesiapan personel untuk mengantisipasi bencana alam selama periode Natal dan Tahun Baru, terutama dengan adanya potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah.
"Bali merupakan salah satu tujuan wisata favorit yang ramai dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara saat liburan akhir tahun. Oleh karena itu, pengamanan di Bali menjadi perhatian khusus," tambahnya.
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kiri) dan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto (kanan) memimpin apel Operasi Lilin Agung 2024 di lapangan Puputan Margarana, Denpasar, Bali, Jumat (20/12/2024).-ANTARA
Dukungan Transportasi TNI
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menegaskan kesiapan TNI dalam mendukung pengamanan Nataru, termasuk melalui dukungan transportasi darat, laut, dan udara.
"TNI telah menyiapkan lima Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), pesawat Boeing 737, tiga Hercules, Casa CN A-2909, beberapa helikopter, truk angkut personel, ambulans, dan mobil derek. Ini penting untuk mengantisipasi bencana alam akibat cuaca ekstrem," jelasnya.
Selain itu, TNI juga telah berkoordinasi dengan Polri dan kementerian terkait untuk mengantisipasi segala permasalahan yang mungkin muncul di lapangan.
"Diharapkan keberadaan TNI, Polri, dan pihak terkait dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat yang merayakan Natal dan liburan Tahun Baru," tutup Panglima TNI.
Pengamanan Maksimal di Bali
Sebagai destinasi wisata utama, Bali menjadi salah satu wilayah yang mendapat perhatian lebih dalam Operasi Lilin Agung 2024. Dengan kehadiran ribuan personel gabungan serta dukungan logistik dan transportasi, masyarakat dan wisatawan diharapkan dapat menikmati perayaan Natal dan Tahun Baru dengan aman dan nyaman.
1
Komentar