Ganda Malaysia Sebut BAM Beruntung Miliki Nova Widianto
KUALA LUMPUR, NusaBali - Pasangan ganda campuran nomor satu Malaysia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei mengaku senang dan menilai Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) beruntung memilliki sosok Nova Widianto sebagai pelatih.
Menurut Chen/Toh, Nova Widianto sosok luar biasa karena mampu membantu sektor ganda campuran Malaysia berkembang ke arah lebih baik.
Nova merapat ke BAM untuk melatih sektor ganda campuran pada Desember 2022. Kehadiran eks pelatih Pelatnas PBSI Cipayung ini langsung memberikan dampak positif bulutangkis Negeri Jiran, khususnya sektor ganda campuran.
Salah satu contoh nyatanya, duet Tang Jie/Ee Wei kini di ranking enam dunia. Meski banyak lika-liku, mereka berhasil melaju hingga perempat final Olimpiade Paris 2024 dan melesat ke partai final BWF World Tour Finals 2024.
Ee Wei menyampaikan, pencapaian manisnya bersama Tang Jie di tahun ini tak luput dari peran Nova. Pemain 24 tahun itu mengaku sangat beruntung dilatih mantan tandem Liliyana Natsir itu.
“Dia (Nova) sangat profesional dan orang yang baik. Kami beruntung memiliki pelatih seperti dia," kata Ee Wei, kepada New Straits Times, Kamis (26/12).
Sosok Nova, kata Ee Wei, tidak menganakemaskan anak didiknya. Pelatih 47 tahun itu diyakini akan terus membawa performa sektor ganda campuran Malaysia semakin melesat.
"Dia tidak hanya peduli pada kami, tetapi juga pada pasangan-pasangan lain di tim nasional. Saya percaya dia bisa membimbing lebih banyak pasangan untuk mencapai puncak,” ungkap EE Wei, dilansir okesport.
Di sisi lain, Tang Jie mengungkapkan bermain di Olimpiade Paris 2024 dan BWF World Tour Finals 2024 menjadi momen yang paling membekas bersama Ee Wei tahun ini. Dua ajang itu membuat mereka merasa semakin disegani lawan.
“Olimpiade pertama kami dan final pertama kami di World Tour Finals jelas menjadi sorotan musim ini,” tutur Tang Jie.
Terlepas dari itu, Tang Jie/Ee Wei kini bersiap menatap Malaysia Open 2025. Turnamen pembuka tahunan rencananya digelar di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, pada 7-12 Januari 2025. *
Komentar