nusabali

Bertengkar dengan Ibunya, Remaja Nekat Ceburkan Diri ke Laut

  • www.nusabali.com-bertengkar-dengan-ibunya-remaja-nekat-ceburkan-diri-ke-laut

NEGARA, NusaBali - Insiden mengejutkan terjadi di Kapal Motor Penumpang (KMP) Dharma Ferry I pada Sabtu (28/12) siang. Seorang remaja berinisial AJP, 17, asal Banyu-wangi, Jawa Timur, nekat menceburkan diri ke laut saat kapal akan bersandar di Dermaga MB III Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana. Beruntung korban bisa diselamatkan.

Dari informasi yang dihimpun NusaBali, peristiwa itu terjadi pada sekitar pukul 13.43 Wita. Saat itu, posisi KMP Dharma Ferry I yang berangkat dari Pelabuhan Ketapang sudah berada di posisi untuk persiapan sandar di Dermaga MB III Pelabuhan Gilimanuk dengan kondisi perairan yang cukup tenang.

Saat akan persiapan sandar tersebut, salah satu petugas kapal yang tengah melaksanakan ronda keliling mengetahui adanya salah satu penumpang yang telah menceburkan diri ke laut. Mengetahui kejadian tersebut, Kelasi kapal segera melempar pelampung ke arah korban dan melaporkan kejadian terse-but. 

Kemudian sekitar pukul 13.44 Wita, atas perintah Nakhoda, prosedur menolong orang jatuh ke laut dijalankan dan korban sudah berhasil diselamatkan ke kapal pada sekitar pukul 13.45 Wita. Korban berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat dan langsung diberikan pertolongan medis di ruang medis kapal.

Setelah dipastikan kondisi stabil, remaja yang diketahui nekat menceburkan diri karena sempat bertengkar dengan ibunya itu pun diserahkan ke keluargan-ya. Dari pihak petugas di Pelabuhan Gilimanuk pun sempat memberikan ara-han kepada remaja tersebut sebelum akhirnya korban bersama keluarganya melanjutkan perjalanan ke Denpasar.

Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk Kompol I Komang Mulyadi saat dikon-firmasi Minggu (29/12), membenarkan adanya peristiwa tersebut. Dirinya menyatakan bahwa remaja itu bersama rombongan keluarganya dengan tujuan berlibur ke Bali. "Intinya ada masalah dengan keluarganya. Sebenarnya masa-lah sepele," ujar Kompol Mulyadi tanpa menjelaskan secara rinci motif aksi nekat remaja tersebut. 

Setelah diserahkan ke keluarga, kata Kompol Mulyadi, korban yang melakukan perjalanan ke Bali bersama ayah, ibu, adik, dan juga kakeknya, itu pun sudah melanjutkan perjalan ke Denpasar. "Yang jelas korban sudah selamat dan sudah bisa dikembalikan lagi ke keluarganya," ucap Kompol Mul-yadi.7ode

Komentar