nusabali

Sutjidra-Supriatna Sudah Susun Program 100 Hari Pertama

  • www.nusabali.com-sutjidra-supriatna-sudah-susun-program-100-hari-pertama

SINGARAJA, NusaBali - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buleleng menetapkan Pasangan Calon (Paslon) terpilih hasil Pilkada Serentak 2025 Kabupaten Buleleng, Kamis (9/1) di kawasan Lovina Haven, Desa Kaliasem, Kecamatan Banjar, Buleleng. Paslon Bupati I Nyoman Sutjidra-Wakil Bupati Gede Supriatna ditetapkan sebagai paslon terpilih.

Paslon Nomor Urut 2 yang diusung PDI Perjuangan dan partai koalisi ini meraih kemenangan dengan perolehan suara 63,55 persen. Hasil tersebut mengungguli paslon Nomor urut 1 I Nyoman Sugawa Korry-Gede Suardana yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus dengan perolehan suara 36,45 persen.

Ketetapan itu dibacakan Ketua KPU Buleleng Komang Dudhi Udiyana dalam rapat pleno penetapan paslon terpilih. 

Dudhi mengatakan acara penetapan calon Bupati-Wakil Bupati terpilih 2024 merupakan tugas akhir KPU sebagai penyelenggara Pilkada. Setelah penetapan, KPU Buleleng akan menyampaikan berita acara ke Sekretariat DPRD Buleleng untuk diusulkan pelantikan. Disinggung jadwal pelantikan, Dudhi menyebut KPU sampai kini masih berpatokan pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 80 Tahun 2024 tentang Pelantikan Paslon Terpilih Pilkada 2024. Untuk Pelantikan Gubernur-Wakil Gubernur dijadwalkan pada tanggal 7 Februari sedangkan Bupati-Wakil Bupati dijadwalkan pada tanggal 10 Februari.

“Sementara masih berpedoman Perpres 80 Tahun 2024. Wacana pengunduran kita tidak punya dasar. Selama Perpres tersebut belum direvisi, kita masih berpedoman dengan perpres lama,” ucap Dudhi. Calon Bupati-Wakil Bupati terpilih Sutjidra-Supriatna ditemui usai rapat mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah mempercayakannya memimpin Buleleng. Sutjidra mengajak seluruh masyarakat Buleleng melupakan perbedaan pilihan saat pemilihan lalu, untuk menyambut kebersamaan membangun Buleleng.

Sembari menunggu jadwal pelantikan, Sutjidra mengaku sudah menyusun langkah-langkah ke depan khususnya dalam waktu 100 hari ke depan, untuk merancang program yang bisa diwujudkan. Dia pun mengaku sudah berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Pj Bupati dan birokrasi di Buleleng yang berjalan lancar.

“Walaupun APBD sudah ketok palu, kita akan melaksanakan program-program yang bersifat mendesak, seperti program prioritas bidang pendidikan dan kesehatan. Visi misi kami harus dituangkan dalam RPJMD, yang harus kami kejar di dalam waktu 3 bulan kedepan,” terang Sutjidra. Sementara itu paslon nomor urut 1 hanya dihadiri Wakil Bupati Gede Suardana. Sedangkan Calon Bupati Sugawa Korry absen dalam rapat pleno penetapan. Menurut Suardana, Sugawa sedang ada acara yang berbarengan sehingga tidak bisa hadir. 

“Kami berharap Bupati-Wakil Bupati terpilih ke depan menjadi milik masyarakat Buleleng, kami siap membantu dan bersama membangun Buleleng baik dalam pemerintahan maupun luar pemerintahan,” kata Suardana. Sementara itu Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana dalam sambutannya mengaku bangga sekaligus bahagia karena Pilkada di Buleleng sudah berjalan sangat lancar dan kondusif. Kedua paslon pun berkomitmen untuk saling mendukung untuk membangun Buleleng kedepan.

“Saya menitip pesan kalau saat pemilu calon Bupati-Wakil Bupati ditentukan partai pengusung, setelah dilantik akan menjadi milik kita semua, wajib mengayomi seluruh masyarakat Buleleng, tidak memandang itu pendukungnya atau tidak saat Pilkada,” ungkap Lihadnyana. 7 k23

Komentar