Atlet Criket SEAG Siap Duel di Porprov
Lima atlet criket putri asal Bali yang memperkuat Indonesia di SEA Games 2017 siap turun dan akan duel di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali pada 18 September.
JAKARTA, NusaBali
Empat atlet membela Gianyar dan satu atlet Badung. Mereka menargetkan meraih emas bagi kabupaten masing-masing. "Setelah SEAG kami ikut Porprov. Ada empat atlet membela Gianyar dan satu Badung," ujar Ni Putu Ayu Nanda Sakarini, Minggu (3/9).
Di Porprov Ayu membela kabupaten Gianyar bersama Ni Kadek Fitria Rada Rani, Ni Made Putri Suwandewi dan Putu Sri Apridayanti. Sedangkan Ni Wayan Sariani memperkuat Badung. Meski mereka pernah satu tim di kejuaraan antarnegara Asia Tenggara, mereka all out membela daerahnya agar meraih emas. Di nomor criket putri, menurut Sakarini, mempertandingkan empat nomor.
Dari empat nomor tersebut tim criket putri Gianyar menargetkan meraih dua medali emas. Walau timnya dihuni empat pemain SEAG, Ayu tidak menganggap remeh lawan-lawan di Poprov. Baginyas emua lawan berat. Ia dan teman-temannya akan bermain maksimal.
Mereka telah menyiapkan diri sejak jauh hari. Antara lain dengan berlatih sebaik-baiknya ketika menjalani pemusatan latihan SEAG di Malaysia. Mereka pun tinggal menyatukan diri dengan pemain lainnya. "TC sudah berlangsung. Berhubung kami di Malaysia, kami tidak ikut," jelas Sakarini.
Menurut Ayu, ia dan teman-temannya masih memiliki waktu beberapa hari untuk adaptasi sebelum bertanding di Porprov Bali yang berlangsung di Gianyar. Lantaran mereka sudah kembali dari Negeri Jiran pada 1 September kemarin. Di SEAG sendiri Ayu dan kawan-kawan mempersembahkan perak bagi Indonesia.
Sayang saat tiba di Pulau Seribu Pura, ia dan atlet Bali lainnya tidak mendapat sambutan dari KONI Bali atau perwakilan Pemprov Bali. "Kami hanya mendapat sambutan dari keluarga saja," imbuh Ayu.
Terkait bonus dari KONI Bali atau Pemprov Bali atas prestasi mereka mengharumkan nama Bali dan Indonesia di SEAG 2017, Ayu belum nengetahui itu. Namun ia sangat berterimakasih jika memang ada apresiasi dari pihak-pihak terkait di Pulau Dewata. *k22
Di Porprov Ayu membela kabupaten Gianyar bersama Ni Kadek Fitria Rada Rani, Ni Made Putri Suwandewi dan Putu Sri Apridayanti. Sedangkan Ni Wayan Sariani memperkuat Badung. Meski mereka pernah satu tim di kejuaraan antarnegara Asia Tenggara, mereka all out membela daerahnya agar meraih emas. Di nomor criket putri, menurut Sakarini, mempertandingkan empat nomor.
Dari empat nomor tersebut tim criket putri Gianyar menargetkan meraih dua medali emas. Walau timnya dihuni empat pemain SEAG, Ayu tidak menganggap remeh lawan-lawan di Poprov. Baginyas emua lawan berat. Ia dan teman-temannya akan bermain maksimal.
Mereka telah menyiapkan diri sejak jauh hari. Antara lain dengan berlatih sebaik-baiknya ketika menjalani pemusatan latihan SEAG di Malaysia. Mereka pun tinggal menyatukan diri dengan pemain lainnya. "TC sudah berlangsung. Berhubung kami di Malaysia, kami tidak ikut," jelas Sakarini.
Menurut Ayu, ia dan teman-temannya masih memiliki waktu beberapa hari untuk adaptasi sebelum bertanding di Porprov Bali yang berlangsung di Gianyar. Lantaran mereka sudah kembali dari Negeri Jiran pada 1 September kemarin. Di SEAG sendiri Ayu dan kawan-kawan mempersembahkan perak bagi Indonesia.
Sayang saat tiba di Pulau Seribu Pura, ia dan atlet Bali lainnya tidak mendapat sambutan dari KONI Bali atau perwakilan Pemprov Bali. "Kami hanya mendapat sambutan dari keluarga saja," imbuh Ayu.
Terkait bonus dari KONI Bali atau Pemprov Bali atas prestasi mereka mengharumkan nama Bali dan Indonesia di SEAG 2017, Ayu belum nengetahui itu. Namun ia sangat berterimakasih jika memang ada apresiasi dari pihak-pihak terkait di Pulau Dewata. *k22
1
Komentar