Animo Warga Tinggi Manfaatkan Jogging Track Bhuana Patra
Diusulkan Tuntas Tahun Ini dengan Anggaran Tambahan sekitar Rp 3-4 Miliar
SINGARAJA, NusaBali - Penataan Lapangan Bhuana Patra Singaraja tahap I yang diawali dengan pavingisasi jogging track disambut baik masyarakat. Fasilitas umum ini ramai dimanfaatkan pagi dan sore hari oleh masyarakat yang ingin berolahraga sambil berekreasi.
Meskipun penataan belum sepenuhnya tuntas, masyarakat mengaku senang dan gembira ada tempat berolahraga yang lebih representatif.
Kadek Yoga seorang mahasiswa di perguruan negeri Buleleng ditemui Kamis (16/1) kemarin mengatakan, sejak ada perbaikan jogging track di Bhuana Patra dia lebih sering berkunjung untuk sekedar jalan santai dan berlari-lari kecil. Menurutnya, kondisi jogging track saat ini lebih nyaman dilalui, dibandingkan sebelumnya yang masih berupa tanah.
“Lebih bagus dan lebih nyaman yang sekarang tentunya. Terlihat lebih bersih pakai paving, kalau sebelumnya masih tanah itu saat musim kemarau berdebu, musim hujan becek. Kalau pakai paving begini tidak usah khawatir debu dan becek lagi,” ungkap Yoga.
Hal senada diakui Desiani. Lintasan jogging track di Lapangan Bhuana Patra saat ini paling nyaman dibandingkan jalur jogging track di Taman Kota Singaraja maupun di tempat lainnya di Buleleng. Hanya saja kadang masih ada masyarakat yang berkendara dan menaikkan kendaraannya ke jogging track.
“Mungkin kedepannya pemerintah atau pengelola bisa memasang imbauan atau semacam pengumuman agar lebih tertib dan nyaman saja masyarakat yang mau berolahraga,” harap Desiani.
Sementara itu Sekretaris Daerah (Sekda) Buleleng Gede Suyasa mengatakan, proses penataan Lapangan Bhuana Patra belum tuntas. Pavingisasi jogging track adalah tahap penataan pertama dengan jumlah anggaran Rp 1 miliar dari APBD Buleleng. Sedangkan rencana penataan secara menyeluruh masih memerlukan anggaran tambahan sekitar Rp 3-4 miliar.
“Sebentar lagi Buleleng punya bupati baru yang akan merancang dan menyusun kembali program berikutnya. Kami akan usulkan penataan Bhuana Patra klir diselesaikan sesuai rencana awal,” terang Suyasa.
Menurutnya, sesuai dengan rancangan awal dan Detail Engineering Design (DED) yang sudah disusun, penataan Lapangan Bhuana Patra akan dilengkapi sejumlah fasilitas umum. Di sebelah lintasan jogging track akan ditambah lintasan 2 meter ke samping khusus untuk jalur penyandang disabilitas. Kemudian juga akan dilengkapi dengan pojok lansia, wahana bermain anak-anak, dinding mural, tempat berlatih skateboard, hingga angkringan.
“Melihat animo masyarakat saat ini yang ramai memanfaatkan jogging track di Bhuana Patra menandakan Buleleng memerlukan spot olahraga kreatif. Untuk menuntaskan penataan seluruhnya perlu tambahan anggaran Rp 4 miliar, itu sampai rombong-rombong angkringan akan dibuat seragam untuk estetika,” papar birokrat asal Desa Tejakula Buleleng ini.7 k23
1
Komentar