Motor Bersenggolan Berujung Penganiayaan
DENPASAR, NusaBali - Peristiwa penganiayaan dialami LF, 37, saat melintas dengan sepeda motor di Jalan Tukad Barito, Desa Panjer, Kecamatan Denpasar Selatan, Kamis (16/1) sore sekitar pukul 17.30 Wita. Pelaku penganiayaan adalah KES, 37.
Peristiwa penganiayaan berdarah itu terjadi gegara sepeda motor korban dan pelaku bersenggolan. Korban dihajar pakai tangan kosong hingga luka-luka pada sekujur tubuhnya. Mulutnya mengeluarkan darah akibat ditendang. Lebam pada mata kiri akibat ditinju. Selain itu pinggang dan rahang sakit.
Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi dikonfirmasi, Minggu (19/1), mengatakan penganiayaan itu terjadi karena salah paham. Pada saat kejadian situasi lalu lintas di TKP macet. Sejumlah pengendara saling mendahului.
Pada saat itu pelaku datang dari arah utara menuju ke selatan. Sebaliknya korban atau pelapor datang dari arah selatan hendak belok ke kanan (ke Jalan Tukad Barito). Pada saat itu sepeda motor keduanya bersenggolan pada saat berpapasan di pertigaan tersebut.
"Keduanya sempat terlibat cekcok mulut. Karena tak tahan emosi, pelaku melakukan penganiayaan kepada korban hingga menderita luka-luka. Peristiwa itu jadi tontonan pengendara lainnya dan diviralkan di media sosial. Di sisi lain korban buat laporan ke Polsek Denpasar Selatan,” kata AKP Sukadi.
Menerima laporan korban, aparat Polsek Denpasar Selatan dipimpin Kamit Reskrim Iptu Nur Habib Aulya langsung melakukan penyelidikan. Petugas tak mendapatkan kendala sebab pelat nomor polisi motor dan wajah pelaku terlihat jelas pada rekaman video yang beredar. Pelaku ditangkap di salah satu rumah makan cepat saji di kawasan Bypass Ngurah Rai, Sanur, Sabtu (18/1).
“Pada saat diamankan petugas, pelaku tak berkutik dan kooperatif mengakui perbuatannya sesuai laporan korban. Tersangka memukul korban karena tersinggung dan diancam korban. Pelalu kini telah ditahan di Mapolsek Denpasar Selatan,” kata AKP Sukadi. 7 pol
1
Komentar