Temukan Banyak Trotoar Bolong
Komisi II DPRD Turun ke Jalanan Kota Gianyar
GIANYAR, NusaBali - Rombongan Komisi II DPRD Kabupaten Gianyar turun ke jalan seputar pusat kota Gianyar, Rabu (22/1) pagi.
Mereka menemukan trotoar rusak, bolong atau berlubang, ada yang sampai ditumbuhi semak belukar. Kondisi ini sangat disayangkan karena di jantung kota Gianyar yang menjadi pusat pemerintahan. Di beberapa tempat, rombongan menemukan sampah berserakan di trotoar.
Ketua Komisi II DPRD Gianyar, Dr I Nyoman Amertayasa, menemukan banyak jalan rusak dan tumpukan sampah liar. “Kami banyak menerima pengaduan masyarakat. Selama ini kami juga telah memantau banyak jalan rusak saat curah hujan tinggi,” ujar Amertayasa. Temuan trotoar rusak terpantau di sepanjang Jalan Patih Jelantik Gianyar menuju Jalan Raya Bukit Jati. Saking lamanya tidak mendapatkan perhatian, trotoar yang jebol sampai ditutupi tanaman liar. Sangat membahayakan masyarakat jika tak mengetahui trotoar jebol.
Rombongan Komisi II juga menemukan kawasan langganan banjir di depan SDN 7 Gianyar. Banjir disebabkan karena gorong-gorong sepanjang jalan depan sekolah sampai ke utara perumahan Kelurahan Beng rusak parah. Berjalan ke timur, tepatnya di jembatan penghubung Bukit Jati dan Kelurahan Gianyar, kondisinya lebih memprihatinkan. “Banyak aspal rusak di jembatan ini. Saat hujan, airnya menggenang, membahayakan pengguna jalan,” ujarnya.
Amertayasa akan melakukan kajian untuk memastikan persoalan yang harus segera ditangani dan menjadi skala prioritas APBD 2025. “Kami akan melakukan kajian,” ujarnya. Dia menjelaskan, sebelum Monev telah beberapa kali menggelar rapat dengan instansi terkait untuk menyikapi fasilitas umum. Rapat digelar sejak Senin 20 Januari 2025 bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Gianyar. 7 nvi
Komentar