Para Balap Sepeda Try Out ke Thailand
JAKARTA, NusaBali - Enam atlet para balap sepeda akan mengikuti Kejuaraan Asia pada 4-10 Februari 2025 di Thailand. Menurut Pelatih Para Balap Sepeda, Erik Suprianto, kejuaraan itu jadi salah satu try out sebelum ke ASEAN Para Games 2025 Thailand.
"Kami mengirimkan enam atlet ke sana. Mereka turun di nomor ITT dan Road Race," ujar Erik, Rabu (22/1). Keenam atlet itu, yakni Muhammad Fadli Imammuddin pada kelas C4. Lalu Sufyan Saori dan Anwar Annaja di kelas C5. Ivan Habib di kelas C2, Nursandi di kelas MB dan Zulaikha di kelas WB.
Kesempatan mengikuti Kejuaraan Asia nanti, lanjut Erik, mereka gunakan untuk melihat kemampuan lawan-lawan mereka di ASEAN Para Games 2025 Thailand. Lantaran dalam kejuaraan antar negara di kawasan Asia Tenggara tersebut, bakal banyak lawan-lawan baru yang akan mereka hadapi seperti dari Malaysia, Singapura dan Thailand.
"Kejuaraan Asia tidak hanya diikuti atlet Cina, Kazastan, Uzbekistan dan negara Asia lainnya. Melainkan juga, negara di Asia Tenggara seperti Malaysia, Singapura dan Thailand ikut pula sehingga kita bisa melihat kemampuan mereka. Kejuaraan Asia pun, kami gunakan sebagai uji coba menuju ASEAN Para Games," kata Erik.
Untuk itu, atlet para balap sepeda tidak terlalu ditargetkan menempati podium teratas mengingat persaingan di Kejuaraan Asia ketat. Namun, kata Erik, pihaknya tetap berharap mendapatkan hasil terbaik.
Keenam atlet para balap sepeda sendiri addalah atlet Pelatnas. Mereka berlatih secara berkelanjutan usai Paralimpiade Paris 2024 dan Peparnas Solo 2024. Mereka berlatih di Solo, Jawa Tengah.
"Kami menjalani latihan di jalan raya dan Stadion Manahan seminggu enam kali. Kemudian ditambah dengan gym pula," terang Erik.
Keenam atlet berasal dari Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jogjakarta. Nantinya, atlet para balap sepeda akan ada penambahan dua sampai empat orang. Mereka dipilih karena penampilan bagus ketika membela daerah masing-masing di Peparnas 2024 Solo. Namun, kans atlet para balap sepeda Bali ke Pelatnas belum ada.
"Untuk peluang atlet Bali, masih kami cari. Tapi, untuk penambahan nanti belum ada. Mudah-mudahan, ke depan ada atlet dari Bali berpeluang ke Pelatnas," kata Erik Suprianto. k22
1
Komentar