Jonatan dan Jorji Lolos 16 besar
Bulutangkis Indonesia Masters 2025
Untuk performa hari ini menurut saya belum 100 persen, karena harus cepat adaptasi setelah pulang dari India. Semoga next-nya bisa lebih baik lagi.
JAKARTA, NusaBali
Pemain tunggal putra dan putri Indonesia Jonatan Christie dan Georgia ‘Jorji’ Mariska Tunjung lolos ke babak 16 besar turnamen BWF Super 500 Indonesia Masters 2025.
Jonatan menang dari wakil Taiwan Su Li Yang 21-13, 21-15 dalam laga 32 besar di Istora Gelora Bung Karno Senayan Jakarta, Rabu. Soal pertandingannya, Jonatan mengatakan dirinya dapat mengaplikasikan strategi dan pola permainannya dengan solid sejak awal.
“Puji Tuhan bisa kembali ke Istora setelah dua laga di Istora, yaitu Indonesia Open dan Masters (2024) cukup mengecewakan, gugur di babak pertama, dan sekarang bisa lolos ke babak kedua,” ujar Jonatan.
Dengan kemenangan tersebut, juara Indonesia Masters 2023 itu akan berjumpa dengan pemenang laga antara Loh Kean Yew (Singapura) dan Lin Chun-Yi (Taiwan).
Untuk menghadapi partai 16 besar, Jonatan mengaku tidak ingin kehilangan fokus dan momentum agar langkahnya di turnamen ini bisa berjalan mulus.
“Untuk performa hari ini menurut saya belum 100 persen, karena harus cepat adaptasi setelah pulang dari India. Semoga next-nya bisa lebih baik lagi,” ujar Jonatan.
Bicara soal target, Jonatan mengatakan berupaya mendapatkan poin maksimal sebelum turnamen BWF Super 1000 All England Open dan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (BAC) yang masing-masing bergulir pada Maret dan April. Terlebih, pada edisi tahun lalu, Jonatan berhasil keluar sebagai juara.
“Setelah pertandingan ini individualnya ada All England dan BAC, itu poinnya maksimal (tinggi), dan mau tidak mau (saya harus) mendapatkan akumulasi poin lain sehingga bisa manage ranking (dunia) dan ingin (tampil) maksimal di sini,” kata Jonatan.
Sementara itu, pemain tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung tampil dominan pada partai pembuka. Jorji, panggilan Gregoria akan mengamankan tempatnya di 16 besar Indonesia Masters 2025. Gregoria yang turun sebagai unggulan kedua menang mudah atas wakil India Anupama Upadhyaya melalui dua gim langsung 21-12, 21-5 dalam tempo 25 menit.
“Di gim awal rasanya aku banyak melakukan kesalahan sendiri,” ungkap Gregoria.
“Tapi di gim kedua aku bisa bermain cukup bersih, dan lawan gampang melakukan kesalahan sendiri, jadi itu aku manfaatkan untuk lebih bisa menguasai permainan,” ujar Jonatan.
Peraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024 itu mengatakan, pada turnamen ini ia memiliki ambisi untuk melangkah ke partai puncak. Motivasi itu ia dapatkan setelah berhasil mencapai babak semifinal pada turnamen BWF Super 750 India Open 2025, pekan lalu.
Terlebih, kali ini Gregoria turun dengan status unggulan kedua dan tampil di hadapan publik sendiri. “Secara draw, aku di sini unggulan dua, inginnya di sini bisa maksimal tampil dan hasilnya juga maksimal,” kata Gregoria.
“Pastinya dengan hasil di India Open kemarin aku punya keinginan lebih untuk bermain lebih baik di Indonesia Masters,” ujar tunggal putri peringkat lima dunia itu menambahkan.
Menjelang babak 16 besar pada Kamis (23/1), Gregoria mengatakan akan fokus memulihkan kondisi fisik, karena ia tengah mengidap flu.
“Seperti yang bisa dilihat, kondisiku lagi tidak begitu baik, karena dari semalam flu berat, setelah pulang dari India. Semoga makin hari kondisinya makin baik,” kata Gregoria.
Sejauh ini, Indonesia meloloskan sembilan wakil di 16 besar. Selain Gregoria, ada juga Putri Kusuma Wardani dan ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi yang melangkah ke babak kedua.
Ada juga tiga pasangan ganda campuran, yakni Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, Rinov Rivaldy/Lisa Ayu Kusumawati, dan Marwan Faza/Aisyah Salsabila Putri Pranata.
Dari ganda putra ada Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, dan Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin. ant
1
Komentar