nusabali

Disdagperinkop UKM Cek Pasokan Jelang Libur Panjang

Harga Cabai Mulai Stabil

  • www.nusabali.com-disdagperinkop-ukm-cek-pasokan-jelang-libur-panjang

SINGARAJA, NusaBali - Harga cabai rawit merah yang sebelumnya melangit kini sudah mulai stabil. Kenaikan harga cabai sejak awal Januari lalu sempat bertengger pada harga Rp 120 ribu per kilogram.

Pada Jumat (24/1) kemarin harga cabai rawit merah sudah berangsur turun dan mulai stabil Rp 60 ribu per kilogramnya.

Sedangkan untuk komoditas bahan pokok lainnya tidak mengalami kenaikan harga yang signifikan. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Koperasi (Disdagperinkop) Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Buleleng, Dewa Made Sudiarta saat melakukan pengecekan harga di pasar tradisional dan distributor.

Sudiarta menyebut, pemantauan harga dan pasokan bahan pokok memang rutin dilakukan setiap hari. Terlebih saat ini memasuki libur panjang nasional perayaan Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek yang berpotensi memicu peningkatan kebutuhan pasar.

“Semua kebutuhan pokok pasokan dan harganya terkendali. Termasuk cabai yang sebelumnya mahal karena pengaruh peningkatan permintaan pasar dan dampak cuaca ekstrem sekarang sudah mulai stabil. Harga bahan pokok lainnya seperti beras, gula pasir, bawang merah, daging ayam, dan minyak goreng kami pastikan pasokannya mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat jelang Imlek dan libur panjang,” ujar Kadis Sudiarta dihubungi Jumat (24/1) kemarin.

Menurutnya, Pemkab Buleleng mengambil langkah-langkah konkret, untuk mengendalikan harga bahan pokok. Salah satunya adalah penyaluran subsidi kepada pedagang, terutama untuk komoditas cabai yang difasilitasi Perumda Swatantra dan Perumda Pasar Argha Nayottama Buleleng. Dua BUMD ini memfasilitasi dengan menyerap cabai petani dan memberi subsidi pada biaya operasional, sehingga bisa dijual dengan harga yang lebih terjangkau. “Kami juga rutin melakukan pemantauan harga melalui Satgas Ketahanan Pangan. Bersama kepolisian dan TNI, kami memastikan stok bahan pokok tetap aman di pasar,” imbuh Sudiarta.

Dia mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, tidak melakukan pembelian berlebihan, dan berbelanja secara bijak.7 k23

Komentar