Lakalantas, Pengendara dan Penumpang Tewas
Sementara DT, pengendara sepeda motor Yamaha Jupiter menderita cedera kepala berat dan langsung meninggal dunia di TKP. Hal serupa juga dialami oleh RG orang yang diboncengnya.
MANGUPURA, NusaBali
Kecelakaan lalu lintas maut melibatkan dua sepeda motor terjadi di TL Benoa Squer Km 27, simpang tiga, Jalan Bypass Ngurah Rai-Jalan Toyaning, Desa Kedonganan, Kecamatan Kuta, Badung, pada Minggu (26/1) subuh sekitar pukul 03.15 Wita.
Adapun dua sepeda motor yang terlibat dalam kecelakaan itu adalah Honda Supra DK 5626 XR yang dikendarai pria berinsial RF, 24 dan membonceng seorang pria lainnya berinisial DA, 19. Sementara sepeda motor lawannya adalah Yamaha Jupiter MX DK 3197 HQ yang dikendarai pria berinisla DT, 25 dan membonceng seorang pria lainnya berinisial RG, 18.
Akibat kecelakaan itu pengendara Honda Supra berinisial RF menderita luka lecet pada kaki kanan. Sementara DA yang diboncengnya juga menderita luka lecet pada kaki kanan. Kedunya tidak sampai harus masuk RS dan bisa langsung pulang ke tempat tinggal masing-masing di Kuta Selatan, Badung.
Sementara DT, pengendara sepeda motor Yamaha Jupiter menderita cedera kepala berat dan langsung meninggal dunia di TKP. Serupa juga dialami oleh RG orang yang diboncengnya, yakni cedera kepala berat dan meninggal dunia di TKP.
Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketus Sukadi dikonfirmasi pada Minggu pagi mengatakan kecelakaan maut itu terjadi diduga karena pengendara Yamaha Jupiter tidak hati-hati. Sebelum kejadian, ungkap AKP Sukadi, sepeda motor Honda Supra bergerak dari arah utara menuju ke selatan. Sampai di pertigaan itu lampu lalu lintas menyala merah membuatnya berhenti.
Setelah lampu menyala hijau, pengendara Honda Supra kembali melanjutkan perjalanan. Tiba-tiba ditabrak dari samping kanan oleh sepeda motor Yamaha MX yang juga datang dari arah utara ke selatan. Akibatnya sepeda motor Yamaha MX oleng dan menabrak median jalan.
"Selain menimbulkan korban jiwa kecelakaan itu juga mengakibatkan dua sepeda motor rusak. Kecelakaan seperti ini harus jadi pelajaran untuk semua pengendara agar selalu hati-hati saat berkendara," harap AKP Sukadi. 7 pol
Komentar