Mejaya-jaya di Besakih, Agendakan Pertemuan dengan Mulia-PAS
Persiapan Gubernur Terpilih Wayan Koster Jelang Pelantikan
MANGUPURA, NusaBali - Gubernur Bali terpilih periode 2025-2030 Wayan Koster mulai melakukan berbagai persiapan menjelang pelantikannya yang akan berlangsung pada, Jumat 6 Februari 2025.
Selain mempersiapkan kehadirannya di Istana Negara Jakarta untuk pelantikan, Koster juga telah menjadwalkan berbagai agenda penting, termasuk pertemuan dengan rivalnya dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali 2024, yakni pasangan Made Muliawan Arya dan Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS).
Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali periode 2025-2030 akan dilaksanakan bersamaan dengan para kepala daerah lain, termasuk bupati-wakil bupati, dan walikota-wakil walikota se-Bali. Koster memastikan bahwa seluruh persiapan administratif telah dilakukan dan dirinya beserta rombongan siap hadir di Istana Negara pada tanggal yang telah ditetapkan.
“Persiapan pelantikan dari pemerintah pusat, kami semua gubernur, wakil gubernur, bupati, wakil bupati, walikota, wakil walikota adalah yang dilantik. Tentu kami sudah menyiapkan untuk kehadiran dalam pelantikan tanggal 6 Februari yang akan datang di Istana Jakarta,” ujarnya ditemui saat acara penutupan Hari Arak Bali ke-3 di Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park, Rabu (29/1) malam.
Selain persiapan administratif, Koster juga direncanakan akan menggelar upacara Niskala, yakni Mejaya-jaya di Pura Agung Besakih pada 3 Februari 2025 mendatang. Upacara ini merupakan bagian kegiatan pelantikan secara niskala (menurut Agama Hindu, red) yang bertujuan untuk memohon restu dan waranugraha (karunia) kepada Tuhan Yang Maha Esa agar dapat menjalankan amanah sebagai pemimpin Bali. “Akan dilakukan upacara Mejaya-Jaya di Pura Besakih tanggal 3 Februari 2025 nanti,” terangnya.
Sebelum resmi dilantik, politisi senior asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng ini mengatakan jika dirinya berencana mengadakan pertemuan dengan pasangan calon yang menjadi rivalnya dalam Pilgub Bali 2024, yaitu pasangan Mulia-PAS. Pertemuan ini, kata dia, bertujuan untuk membangun semangat kebersamaan serta memperkuat persatuan dan kesatuan di Bali pasca-Pemilu. Meski jadwal pertemuan masih dalam tahap perancangan, Koster memastikan pertemuan ini akan berlangsung dalam waktu dekat sebelum pelantikannya di Jakarta.
Langkah ini diharapkan dapat menciptakan stabilitas politik dan harmonisasi di Bali untuk lima tahun ke depan. “Sedang dirancang jadwalnya menunggu, sudah pasti. Pilgub sudah selesai, sudah diputuskan oleh KPU, sudah akan proses pelantikan, lalu serah terima jabatan tanggal 7 Februari. Sudah saatnya kita membangun semangat kebersamaan, pesatuan, kesatuan kita di Bali agar kondusif membangun Bali ke depan yang kita cintai bersama,” bebernya.
Setelah resmi dilantik pada 6 Februari, Koster mengatakan jika dirinya akan segera menjalankan tugas dengan fokus pada enam bidang prioritas yang tertuang dalam visi kepemimpinannya ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’. Koster menjelaskan, di dalamnya menyangkut sektor yang akan dikembangkan sesuai potensi alam Bali. Selain itu, permasalahan utama yang akan menjadi perhatian khusus dalam kepemimpinannya antara lain adalah masalah pengelolaan sampah, masalah kemacetan, masalah ketersediaan air, masalah transportasi dan infrastruktur yang harus segera diatasi.
“Ada 6 bidang prioritas dan di dalamnya menyangkut sektor yang akan dikembangkan sesuai potensi alam Bali, selain itu ada masalah sampah, masalah macet, masalah air, masalah transportasi, infrastruktur yang harus dipercepat,” jelasnya. Koster melanjutkan, setelah dilantik pada 6 Februari, serah terima jabatan akan dilakukan pada 7 Februari 2025. Selanjutnya, dia membeberkan jika dirinya bersama kepala daerah lainnya dijadwalkan mengikuti retreat atau pembekalan yang berlangsung pada 12-26 Februari di bawah koordinasi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Tanggal 6 Februari dilantik, tanggal 7 Februari serah terima ada jeda sedikit waktu karena tanggal 12 Februari mulai retreat, pelatihan selama dua minggu. Tadi saya teleponan di kemendagri. Jadi tanggal 12-26 Februari, lama. Supaya latihan memakai baju militer,” pungkasnya. 7 ol3
Komentar