nusabali

43 Jemaah Calon Haji Lolos Tes Kesehatan

  • www.nusabali.com-43-jemaah-calon-haji-lolos-tes-kesehatan

AMALPUAR, NusaBali - 43 dan 52 jemaah calon haji (JCH) tahun 2025 di Karangasem lolos tes kesehatan. Sisanya, 9 JCH masih menjalani perawatan selama sebulan.

"Jika selama sebulan, 9 JCH itu sehat, maka dikeluarkan rekomendasi layak berangkat naik haji," jelas Kadis Kesehatan Karangasem I Gusti Bagus Putra Pertama, di ruang kerjanya, Jalan Ahmad Yani Amlapura, Kamis (30/1).

Gusti Bagus menerangkan, kebanyakan yang tidak lolos tes kesehatan karena usianya telah lansia, sehingga rata-rata menderita penyakit hipertensi, kencing manis, dan sejenisnya. "Masih ada waktu menjalani perawatan selama sebulan lagi, kita lihat perkembangannya nanti," tambahnya.

Sebelumnya, 52 JCH menjalani tes kesehatan di Puskesmas Karangasem I dan RSUD Karangasem. Ketua Pelaksana Penyelenggara Haji dan Umrah Karangasem H Ahmad Sadat Kadar Usman SHi membenarkan telah menjalani tes kesehatan, hanya saja belum dikeluarkan hasilnya dari Dinas Kesehatan Karangasem. Rencana jemaah calon haji, berangkat ke tanah suci Mekkah, Mei 2025.

Dia menambahkan jatah untuk Karangasem tahun 2025 sebanyak 52 orang karena sebanyak itu direkomendasi dari pusat. Tahun 2024 yang berangkat 31 JCH dan tahun 2023 sebanyak 19 JCH. Jemaah yang rencananya diberangkatkan tahun 2025, mendaftar tahun 2013 dan tahun 2014, sehingga mesti antre sekitar 10 tahun. Jika katanya, hasil tes kesehatan menunjukkan layak berangkat, maka bisa diberangkatkan dengan melunasi biaya naik haji, sedangkan jika direkomendasi tidak layak berangkat, maka tidak boleh berangkat, walau telah antre 10 tahun. 

Jika telah dinyatakan siap berangkat, setiap jemaah mesti melunasi dan bayar Rp 55,43 juta. Sebelumnya telah membayar dan uang jemaah itu dikelola melalui BPKH (badan pengelola keuangan haji) menghasilkan Rp 33,97 juta, sedangkan total biaya Rp 89,41 juta, per jemaah.

Kepala Bidang Pelayanan RSUD Karangasem dr I Komang Wirya dihubungi, terkait hasil tes kesehatan jemaah calon haji, agar menanyakan ke Dinas Kesehatan Karangasem. "Hasilnya telah diinput Dinas Kesehatan Karangasem tanyakan di sana," pinta Komang Wirya.7k16

Komentar