Pohon Beringin Tua di Dawan Kaler Roboh
Sebuah pohon beringin dengan tinggi sekitar 30 meter, di jalan raya Banjar Metulis, Desa Dawan Kaler, Kecamatan Dawan, Klungkung, roboh, Kamis (7/9) sore.
SEMARAPURA, NusaBali
Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, namun akses jalan menjadi tertutup. Informasi di lokasi, pohon beringin tersebut diprediksi tumbang karena sudah lapuk termakan usia. Terlebih pada Kamis sore itu, angin bertiup kencang. Akhirnya pohon itu tumbang sekitar pukul 14.30 Wita. Ketika itu juga diiringi suara benturan keras seperti gemuruh.
Setelah dicek oleh warga ternyata pohon beringin tua itu tumbang dan menimpa kabel listrik dan menutup badan jalan. Kejadian ini kemudian dilaporkan kepada petugas BPBD Klungkung. Tak berselang lama petugas langsung turun mengevakuasi pohon beringin itu. Hanya saja karena menjelang malam, proses evakuasi dilanjutkan pada Jumat (8/9) pagi.
Kepala Pelaksana BPBD Klungkung I Putu Widiada saat dihubungi membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya mengakui batang pohon cukup besar mencapai diameter 1,5 meter. Setelah dilakukan proses evakuasi keesokan harinya, maka sisa dahan dan ranting pohon yang menutup badan jalan berhasil dibersihkan. “Kini akses jalan sudah terbuka kembali,” katanya.
Kata dia, kemungkinan pohon beringin itu tumbang karena sudah tua, dan belakangan ini angin yang bertiup kencang. Pihaknya mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terutama saat berada di bawah pohon besar. Warga mengakui pohon itu dikeramatkan dan nampak ada saput poleng yang melilit dan sering dihaturkan sesaji. *wa
Setelah dicek oleh warga ternyata pohon beringin tua itu tumbang dan menimpa kabel listrik dan menutup badan jalan. Kejadian ini kemudian dilaporkan kepada petugas BPBD Klungkung. Tak berselang lama petugas langsung turun mengevakuasi pohon beringin itu. Hanya saja karena menjelang malam, proses evakuasi dilanjutkan pada Jumat (8/9) pagi.
Kepala Pelaksana BPBD Klungkung I Putu Widiada saat dihubungi membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya mengakui batang pohon cukup besar mencapai diameter 1,5 meter. Setelah dilakukan proses evakuasi keesokan harinya, maka sisa dahan dan ranting pohon yang menutup badan jalan berhasil dibersihkan. “Kini akses jalan sudah terbuka kembali,” katanya.
Kata dia, kemungkinan pohon beringin itu tumbang karena sudah tua, dan belakangan ini angin yang bertiup kencang. Pihaknya mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terutama saat berada di bawah pohon besar. Warga mengakui pohon itu dikeramatkan dan nampak ada saput poleng yang melilit dan sering dihaturkan sesaji. *wa
Komentar