Denpasar Keluhkan Jadwal Sepakbola
Humas KONI Kota Denpasar sekaligus Humas Askot PSSI Denpasar, Dewa Gde Rai mengeluhkan jadwal cabor sepakbola Porprov Bali XIII/2017 yang dihelat di Stadion Kapten Wayan Dipta Gianyar.
DENPASAR, NusaBali
Jadwal tim sepakbola Denpasar selaku juara bertahan Porprov jomplang dan mepet setiap hari. "Bagi kami ini jadwal sepakbola terburuk selama gelaran Porprov. Jelas kami pertanyakan apa maksud dan tujuan Panpel cabor sepakbola Porprov," ucap Dewa Rai, di Gianyar Jumat (8/9).
Menurut Dewa Rai, Denpasar di grup A bersama Buleleng, Bangli, Karangasem dan Jembrana. Di grup B hanya dihuni 4 tim, yakni Badung, Gianyar, Tabanan dan Klungkung. Itu artinya jumlah bertanding di grup A lebih banyak dibandingkan di grup B.
Dari jadwal yang sudah berjalan, Denpasar main pertama ketemu Karangasem pada 31 Agustus. Lalu Buleleng 4 September, 6 September melawan Bangli, dan 7 September dengan Jembrana. Semua pertandingan dituntaskan dengan baik. "Sangat terlihat jelas jomplang dan tidak masuk akal. Ada apa sebenarnya itu," tandas Dewa Rai.
Semestinya diatur saja soal pertandingan pertama hingga laga terakhir pertandingan ke empat. Jangan ada istilah istirahat terlalu lama, terus pertandingan berikutnya terus di porsir dengan jadwal berdekatan tanpa jeda.
Bayangkan, bagaimana bisa tampil maksimal sementara recovery tidak didapatkan pemain. Apalagi seluruh pertandingan sangat penting dan mempengaruhi posisi Denpasar untuk ke fase berikutnya. "Bagi kami itu jadwal terlalu dipaksakan dan korbannya Denpasar," tutur Dewa Rai.
Menurut Dewa Rai jadwal istirahat pemain tidak normal. Padahal jadwal itu semestinya masih bisa diatur. Dengan kondisi lapangan hanya ada 1. Tetapi, tidak harus dipaksakan dan mengambil korban salah satu tim peserta Porprov.
Tim sepakbola Denpasar pada laga pertama menang 8-0 atas Karangasem, laga kedua menyerah 0-4 dari Buleleng, laga ketiga menang 4-1 atas Bangli, dan laga terakhir seri 1-1 ketemu Jembrana. Kini Denpasar mengumpulkan nilai 7 dan posisinya belum aman ke semifinal. Karena dibayangi Jembrana yang memiliki sisa satu laga melawan Karangasem. *dek
1
Komentar