Pemerintah Kampanyekan Gerakan Badung Membaca
Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Badung menggelar kegiatan Gerakan Badung Membaca di Lapangan Puspem Badung, Jumat (8/9).
MANGUPURA, NusaBali
Pemerintah berharap gerakan ini dapat meningkatkan minat dan budaya baca anak. Kepala Disdikpora Badung I Ketut Widia Astika, mengatakan Gerakan Badung Membaca selain bertujuan meningkatkan minat dan budaya baca anak, juga demi menumbuhkan motivasi semangat untuk berkompetisi bagi anak, mewujudkan generasi Indonesia cerdas.
“Dalam kegiatan ini juga dilaksanakan lomba seperti lomba mengarang, lomba cerpen, lomba mesatua Bali, cerdas tangkas, lomba yel-yel, lomba bercerita, menulis surat untuk Bupati Badung, lomba koreo Badung membaca dan pemilihan duta baca. Lomba ini telah dilaksanakan sejak sebulan yang lalu dan hari ini (Jumat kemarin) penyerahan hadiah,” kata Widia Astika.
Juara koreo Badung membaca, juara I diraih Kecamatan Kuta Utara, juara II Kecamatan Mengwi, dan juara III Kecamatan Abiansemal.
Dalam sambutan Bupati Badung yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Made Witna, dikatakan minat baca dari masyarakat di Indonesia masih rendah. Bahkan data The Organization for Economic Co-Operation and Development (OECD), budaya membaca masyarakat Indonesia berada di peringkat ke 52 di Asia.
“Bahkan menurut UNESCO tahun 2012 anak-anak Eropa dalam setahun rata-rata menghabiskan 25 buku, sementara anak di Indonesia dari 1.000 anak hanya 1 anak yang mampu menghabiskan 1 buku dalam setahun. Ini adalah persoalan penting. Bagaimana kita bisa menyiapkan masa depan Indonesia jika tingkat literasi begitu rendah?,” ungkapnya. *asa
Komentar