Polisi Sweeping Arena Kite Festival, Amankan Miras
Semarak Tabanan Kite Festival 2017 di Subak Gadon, area Tanah Lot, Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Tabanan ternoda.
TABANAN, NusaBali
Penyebabnya, terjadi keributan antar peserta yang ternyata dipicu minuman keras. Satuan Sabhara Polres Tabanan pun melakukan sweeping di arena Tabanan Kite Festival dan mengamankan belasan liter arak dan tuak.
Kasat Sabhara Polres Tabanan, AKP I Kadek Ardika menjelaskan, awalnya perlombaan layang-layang berjalan lancar. Sekitar pukul 14.00 Wita, terjadi cekcok mulut antar pemuda yang menyebabkan situasi memanas. Anggota Dalmas yang bertugas pengamanan langsung meredam peserta yang cekcok tersebut. Dari keributan itulah petugas mencium aroma arak dan tuak dari mulut pemuda yang bersitegang.
Selanjutnya anggota Dalmas melakukan tindakan diskresi kepolisian untuk melakukan sweeping di lokasi lomba layang-layang. “Kami menemukan sejumlah miras di lokasi dan mengamankan miras tersebut,” beber AKP Ardika, Senin (11/9). Miras yang diamankan yakni tuak sebanyak lima botol minuman mineral isian 1500 milileter, satu kantong plastik berisikan miras jenis tuak, dua botol arak ukuran 600 ml, dan 1 jerigen berisi tuak. “Selama lomba kami selalu pantau peserta yang bawa miras karena rentan menimbulkan keributan,” imbuh AKP Ardika.
Terpisah, Sekretaris Panitia, Putu Eka Putra Nurcahyadi menegaskan, peserta yang bawa miras langsung didiskualifikasi. “Sejak awal kami ingatkan tak boleh bawa miras. Mereka yang bawa miras langsung kami diskualifikasi,” tandas Eka Putra. Ia menambahkan, panitia telah merampungkan penilaian dan telah mendapatkan pemenangnya. Penampilan terbaik diraih Wenara Petak dari Banjar Pande, Desa/Kediri, Tabanan. Sementara pendaftar layangan terbanyak diraih Barakuda dari Banjar/Desa Beraban, Kecamatan Kediri.
Sementara juara I Bebean Tradisional Dewasa diraih Siluman Langit Semo Badung. Juara I Pecukan Tradisional Dewasa direbut SIK Club, Peliatan Ubud, Gianyar. Janggan tradisional dewasa juara I diraih Pelayang Lokal Badung, juara II Ladang Beton, dan juara III RABG Sanur Sindu. Beban tradisional remaja, juara I Semeton Pekedek Pekenyum Baturiti Tabanan, Juara II Legu Ngonyah, Periyukti, Wanasari, Tabanan, dan juara III Borju Banjar Dukuh Sari, Sesetan.
Pecukan tradisional remaja juara I Beten Sabo, Jalan. Bali Cliff, juara II Buaya Caplok Alu, dan juara III Semeton Perean, Baturiti, Tabanan. Sedangkan Janggan tradisional remaja, juara I dirauh Rare Panti Kediri, juara II Perketut Ngindang Kerobokan Badung, dan juara III Laksana Kumara Sanur Kauh Denpasar. *k21
Kasat Sabhara Polres Tabanan, AKP I Kadek Ardika menjelaskan, awalnya perlombaan layang-layang berjalan lancar. Sekitar pukul 14.00 Wita, terjadi cekcok mulut antar pemuda yang menyebabkan situasi memanas. Anggota Dalmas yang bertugas pengamanan langsung meredam peserta yang cekcok tersebut. Dari keributan itulah petugas mencium aroma arak dan tuak dari mulut pemuda yang bersitegang.
Selanjutnya anggota Dalmas melakukan tindakan diskresi kepolisian untuk melakukan sweeping di lokasi lomba layang-layang. “Kami menemukan sejumlah miras di lokasi dan mengamankan miras tersebut,” beber AKP Ardika, Senin (11/9). Miras yang diamankan yakni tuak sebanyak lima botol minuman mineral isian 1500 milileter, satu kantong plastik berisikan miras jenis tuak, dua botol arak ukuran 600 ml, dan 1 jerigen berisi tuak. “Selama lomba kami selalu pantau peserta yang bawa miras karena rentan menimbulkan keributan,” imbuh AKP Ardika.
Terpisah, Sekretaris Panitia, Putu Eka Putra Nurcahyadi menegaskan, peserta yang bawa miras langsung didiskualifikasi. “Sejak awal kami ingatkan tak boleh bawa miras. Mereka yang bawa miras langsung kami diskualifikasi,” tandas Eka Putra. Ia menambahkan, panitia telah merampungkan penilaian dan telah mendapatkan pemenangnya. Penampilan terbaik diraih Wenara Petak dari Banjar Pande, Desa/Kediri, Tabanan. Sementara pendaftar layangan terbanyak diraih Barakuda dari Banjar/Desa Beraban, Kecamatan Kediri.
Sementara juara I Bebean Tradisional Dewasa diraih Siluman Langit Semo Badung. Juara I Pecukan Tradisional Dewasa direbut SIK Club, Peliatan Ubud, Gianyar. Janggan tradisional dewasa juara I diraih Pelayang Lokal Badung, juara II Ladang Beton, dan juara III RABG Sanur Sindu. Beban tradisional remaja, juara I Semeton Pekedek Pekenyum Baturiti Tabanan, Juara II Legu Ngonyah, Periyukti, Wanasari, Tabanan, dan juara III Borju Banjar Dukuh Sari, Sesetan.
Pecukan tradisional remaja juara I Beten Sabo, Jalan. Bali Cliff, juara II Buaya Caplok Alu, dan juara III Semeton Perean, Baturiti, Tabanan. Sedangkan Janggan tradisional remaja, juara I dirauh Rare Panti Kediri, juara II Perketut Ngindang Kerobokan Badung, dan juara III Laksana Kumara Sanur Kauh Denpasar. *k21
Komentar