Kebakaran Gudang Kayu Kejutkan Warga Jehem
Belum diketahui sumber api yang menghanguskan gudang kayu milik I Nengah Suarsa. Pemilik menganggap itu musibah.
BANGLI, NusaBali
Warga Banjar Jehem Kelod, Desa Jehem, Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli, dikejutkan peristiwa kebakaran, Jumat (15/1) sekitar pukul 06.00 Wita. Belum diketahui pemicu munculnya api yang mengakibatkan kerugian sekitar Rp 80 juta. Yang pasti kebakaran gudang kayu di pinggir jalan Jehem–Tembuku, itu sempat membuat warga waswas karena khawatir kebakaran meluas.
Informasi di lapangan, kebakaran diduga terjadi sekitar pukul 05.00 Wita. Warga sekitar baru sadar ada kebakaran setelah api melalap bangunan gudang yang beratapkan asbes. I Nengah Suarsa,37, pemilik gudang pabrik kayu itu tidak berada di tempat kejadian perkara (TKP). Suarsa berada di rumahnya di Banjar Jehem Kaja, beberapa ratus meter ke arah utara dari TKP.
“Ada tetangga datang memberi tahu saya gudang terbakar,” ujar Suarsa, di TKP.
Tiba di TKP, Suarsa mendapati warga sudah ramai memberi pertolongan memadamkan api. Selain warga, aparat dari Polsek Tembuku ikut bahu-membahu memadamkan amukan si jago merah. Sampai akhirnya api berhasil dipadamkan sehingga tidak merembet ke bangunan milik warga. Untuk kepentingan penyelidikan polisi sempat memasang garis polisi di TKP.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Sedang kerugian material ditaksir Rp 80-an juta. Kerugian tersebut berasal dari kerusakan bangunan gudang dan mesin damping, yakni mesin pemecah kayu. Suarsa menyatakan tak mau beprasangka soal kebakaran yang menimpa gudang mesin kayu miliknya. “Tiyang berpikir positif saja. Ini musibah,” ujar lelaki dua anak ini. 7 k17
Komentar