Usai Aniaya Istri, Suami Minum Racun
Mangku Ketut C, 23, tega menganiaya istrinya sendiri Mangku R, 20, di rumah mereka di Banjar Tabu, Desa Songan, Kecamatan Kintamani, Bangli, Kamis (28/9) lalu.
BANGLI, NusaBali
Mangku C menganiaya istri dengan kapak, akibatnya korban mengalami luka pada bagian kepala. Usai menganiaya Mangku C menenggak racun. Hanya saja kasus ini baru dilaporkan, Sabtu (30/9) pagi.
Informasi yang terhimpun pada, Kamis malam sekitar pukul 21.30 Wita, pasangan suami istri (pasutri) yang bekerja sebagai petani ini sempat cekcok. Mangku C menyuruh istri untuk minum racun. Namun Mangku R tidak mau mengikuti permintaan suami yang telah memberinya 1 orang anak itu. Karena tidak mau mengikuti permintaanya, Mangku C emosi dan menendang wajah istrinya.
Tak hanya itu, Mangku C lalu mengambil kapak, dan langsung mengarahkan ke kepala korban. Korban pun tersungkur setelah dianiaya sang suami. Selang beberapa menit tetangga korban datang setelah mendengar suara jeritan. Didapati korban sudah terkapar, begitu juga Mangku C juga terkapar usai minum racun. Hingga kini korban dan pelaku masih menjalani perawatan intensif di RSUD Bangli.
Kasubag Humas Polres Bangli, AKP Sulhadi saat dikonfirmasi terkait kasus tersebut mengatakan kasus tersebut ditangani Sat Reskrim Polres Bangli. Tim penyidik belum bisa meminta keterangan korban maupun pelaku. "Kasus kami masih dalami, termasuk percobaan bunuh diri pelaku," ungkapnya. Penyidik yang mendatangi TKP belum berhasil menemukan barang bukti yang dipakai pelaku untuk menganiaya korban. *e
Informasi yang terhimpun pada, Kamis malam sekitar pukul 21.30 Wita, pasangan suami istri (pasutri) yang bekerja sebagai petani ini sempat cekcok. Mangku C menyuruh istri untuk minum racun. Namun Mangku R tidak mau mengikuti permintaan suami yang telah memberinya 1 orang anak itu. Karena tidak mau mengikuti permintaanya, Mangku C emosi dan menendang wajah istrinya.
Tak hanya itu, Mangku C lalu mengambil kapak, dan langsung mengarahkan ke kepala korban. Korban pun tersungkur setelah dianiaya sang suami. Selang beberapa menit tetangga korban datang setelah mendengar suara jeritan. Didapati korban sudah terkapar, begitu juga Mangku C juga terkapar usai minum racun. Hingga kini korban dan pelaku masih menjalani perawatan intensif di RSUD Bangli.
Kasubag Humas Polres Bangli, AKP Sulhadi saat dikonfirmasi terkait kasus tersebut mengatakan kasus tersebut ditangani Sat Reskrim Polres Bangli. Tim penyidik belum bisa meminta keterangan korban maupun pelaku. "Kasus kami masih dalami, termasuk percobaan bunuh diri pelaku," ungkapnya. Penyidik yang mendatangi TKP belum berhasil menemukan barang bukti yang dipakai pelaku untuk menganiaya korban. *e
Komentar