Awal Musim Hujan Diprakirakan Terjadi pada November

MANGUPURA, NusaBali

Tahun ini terjadi kemunduran selama satu bulan. Pada tahun sebelumnya awal musim hujan terjadi pada Oktober.

Dari prakiraan musim penghujan tahun 2017/2018 ini dimulai dari Bali bagian tengah yakni dari Singaraja, Bedugul, dan Candi Kuning. Menyusul Bali selatan dan terakhir di daerah Buleleng. Pada Oktober ini juga terjadi hujan, namun intensitasnya masih kecil.

“Bila tahun-tahun sebelumnya awal musim penghujan terjadi pada bulan Otober, tahun ini terjadi pada bulan November. Ini yang perlu diketahui oleh masyarakat petani atau sektor lain yang membutuhkannya. Pada masa transisi ini nanti kemungkinan akan terjadi hujan dengan intensitas lebat. Selain itu juga kemungkinan terjadi puting beliung,” jelas Kasi Observasi dan Informasi Klimatologi, Jembrana, Agit Setiyoko, Senin (2/10).

Agit memaparkan pemetaan awal musim hujan tahun 2017/2018 di Bali. Jembrana bagian barat awal musim hujan diprakirakan pada November dasarian tiga sampai Desember dasarian kedua. Buleleng bagian barat terjadi pada Desember dasarian pertama sampai Desember dasarian ketiga. Buleleng bagian utara, November dasarian pertama sampai November dasarian ketiga. Tabanan bagian selatan, November dasarian kedua sampai Desember dasarian pertama. Badung bagian utara, Oktober dasarian ketiga sampai November dasarian kedua. Gianyar, Badung, Bangli, dan Karangasem bagian tengah, November dasarian pertama sampai November dasarian ketiga. Untuk Tabanan dan Bangli bagian utara, November dasarian pertama sampai November dasarian ketiga. Buleleng bagian utara, Oktober dasarian ketiga sampai November dasarian kedua. Bangli utara, November dasarian pertama sampai November dasarian ketiga. Buleleng bagian timur dan Karangasem bagian utara, November dasarian kedua sampai Desember dasarian pertama. Karangasem bagian tengah, November da

sarian pertama sampai November dasarian ketiga. Karangasem bagian timur, November dasarian pertama sampai November dasarian ketiga. Gianyar, Klungkung, dan Karangasem bagian selatan, November dasarian kedua sampai Desember dasarian pertama. Tabanan, Badung bagian selatan, dan Kota Denpasar, November dasarian kedua sampai Desember dasarian pertama. Nusa Penida terjadi pada November dasarian ketiga sampai Desember dasarian kedua.

“Jika dilihat dari data monitoring, sifat hujan tahun 2017/2018 normal. Tak terlalu kering dan tak terlalu hujan. Belum ada indikasi elnino dan lanina,” tuturnya.

Sementara untuk kondisi mendung dan hujan ringan yang terjadi beberapa hari belakangan, menurutnya terjadi pengaruh dinamika atmosfer yang ada di Bali. Dimana terjadi tekanan rendah di sebelah selatan Pulau Bali atau di daratan Australia yang menyebabkan banyaknya terjadi potensi penumpukan awan penghujan. “Kondisi ini sifatnya temporer. Tidak ada kemungkinan terjadi hujan lebat. Hanya akan terjadi hujan ringan yang terjadi pada dinihari,” kata Agit. *cr64