Bali United Raih Lisensi Klub AFC
Bali United resmi meraih lisensi AFC, walaupun ada sedikit kekurangan yang harus dilengkapi. Ini hasil kerja keras semua pihak. Terlepas itu, tetap harus fokus di tiga laga sisa di Liga 1.
MANGUPURA, Nusa Bali
Kabar baik datang dari hasil verifikasi lisensi klub AFC. Ya, klub kebanggaan masyarakat Pulau Dewata, Bali United telah resmi mengantongi lisensi klub profesional dengan standar AFC.
Hal tersebut dipastikan, setelah manajemen Bali United menerima surat dari PSSI. Dengan turunnya lisensi itu, Bali United sudah dapat tampil di level Asia, yakni Liga Champions Asia. Go Asia Bali United.
Ada tiga poin keputusan dalam surat tersebut. Poin pertama menyebutkan, Club Licensing Committee (CLC) menyetujui menerima permohonan lisensi klub profesional dari klub Bali United. Lali pihak CLC pun memberikan lisensi klub profesional kepada tim Serdadu Tridatu tersebut.
Namun di poin kedua, ada hal yang harus dilengkapi manajemen Bali United, yaitu terkait kekurangan di kriteria B. Tenggang waktu yang diberikan kepada manajemen Bali United untuk memenuhi kekurangan tersebut, hingga Januari 2018.
Di poin ketiga atau poin terakhir disebutkan, CLC memerintahkan Club Lisence Departement untuk memberikan keputusan ini kepada Komite Eksekutif PSSI untuk dipastikan pelaksanaannya.
CEO Bali United, Yabes Tanuri mengaku sangat bersyukur atas dikantonginya lisensi AFC tersebut. Ia mengatakan hal tersebut tidak lepas dari kerja keras semua pihak di Bali United. Namun Yabes tetap mengingatkan tetap fokus di tiga laga sisa Liga 1.
"Ya, Bali United resmi mendapatkan lisensi AFC walaupun masih ada sedikit kekurangan yang harus kami lengkapi. Namun kami yakin akan segera melengkapi kekurangan tersebut sebelum waktu tenggang yang ditentukan. Ini semua hasil kerja keras semua pihak di klub ini. Tapi terlepas dari itu, saat ini kami fokus di tiga pertandingan sisa di Liga 1," ujar Yabes Tanuri.
Diketahui sebelumnya, ada lima aspek yang harus dipenuhi klub agar mendapatkan lisensi klub profesional. Kelima aspek itu adalah legalitas, finansial, infrastruktur, sumber daya manusia dan administrasi, dan sporting (pembinaan usia dini).
Lisensi itu diperlukan agar klub bisa berkompetisi di kancah Asia tahun depan. Indonesia pada 2018 mendapatkan jatah satu klub untuk tampil di play-off Liga Champions Asia dan dua jatah langsung tampil di Piala AFC.
Saat ini Bali United di peringkat tiga klasemen sementara Liga 1, dengan tiga sisa laga yang harus dimainkan. Posisi itu membuat Bali United tetap memiliki peluang juara musim ini. Dengan syarat harus menyapu bersih tiga laga sisa dengan kemenangan.
Dalam aturannya, AFC akan melihat posisi klub yang di peringkat satu sampai sembilan dari hasil kompetisi masing-masing negara. Posisi teratas akan menjadi prioritas dengan syarat harus memenuhi lisensi AFC. *dek
Hal tersebut dipastikan, setelah manajemen Bali United menerima surat dari PSSI. Dengan turunnya lisensi itu, Bali United sudah dapat tampil di level Asia, yakni Liga Champions Asia. Go Asia Bali United.
Ada tiga poin keputusan dalam surat tersebut. Poin pertama menyebutkan, Club Licensing Committee (CLC) menyetujui menerima permohonan lisensi klub profesional dari klub Bali United. Lali pihak CLC pun memberikan lisensi klub profesional kepada tim Serdadu Tridatu tersebut.
Namun di poin kedua, ada hal yang harus dilengkapi manajemen Bali United, yaitu terkait kekurangan di kriteria B. Tenggang waktu yang diberikan kepada manajemen Bali United untuk memenuhi kekurangan tersebut, hingga Januari 2018.
Di poin ketiga atau poin terakhir disebutkan, CLC memerintahkan Club Lisence Departement untuk memberikan keputusan ini kepada Komite Eksekutif PSSI untuk dipastikan pelaksanaannya.
CEO Bali United, Yabes Tanuri mengaku sangat bersyukur atas dikantonginya lisensi AFC tersebut. Ia mengatakan hal tersebut tidak lepas dari kerja keras semua pihak di Bali United. Namun Yabes tetap mengingatkan tetap fokus di tiga laga sisa Liga 1.
"Ya, Bali United resmi mendapatkan lisensi AFC walaupun masih ada sedikit kekurangan yang harus kami lengkapi. Namun kami yakin akan segera melengkapi kekurangan tersebut sebelum waktu tenggang yang ditentukan. Ini semua hasil kerja keras semua pihak di klub ini. Tapi terlepas dari itu, saat ini kami fokus di tiga pertandingan sisa di Liga 1," ujar Yabes Tanuri.
Diketahui sebelumnya, ada lima aspek yang harus dipenuhi klub agar mendapatkan lisensi klub profesional. Kelima aspek itu adalah legalitas, finansial, infrastruktur, sumber daya manusia dan administrasi, dan sporting (pembinaan usia dini).
Lisensi itu diperlukan agar klub bisa berkompetisi di kancah Asia tahun depan. Indonesia pada 2018 mendapatkan jatah satu klub untuk tampil di play-off Liga Champions Asia dan dua jatah langsung tampil di Piala AFC.
Saat ini Bali United di peringkat tiga klasemen sementara Liga 1, dengan tiga sisa laga yang harus dimainkan. Posisi itu membuat Bali United tetap memiliki peluang juara musim ini. Dengan syarat harus menyapu bersih tiga laga sisa dengan kemenangan.
Dalam aturannya, AFC akan melihat posisi klub yang di peringkat satu sampai sembilan dari hasil kompetisi masing-masing negara. Posisi teratas akan menjadi prioritas dengan syarat harus memenuhi lisensi AFC. *dek
Komentar