Pura Pasek Tersambar Petir
Atap bale kulkul yang baru diplaspas pada Anggara Paing Sungsang, Selasa (24/10) hancur.
AMLAPURA, NusaBali
Bale kulkul Pura Dadia Pasek Padang Subadra di Banjar Semseman, Desa Sangkan Gunung, Kecamatan Sidemen, Karangasem, rusak tersambar petir, Kamis (26/10) sore. Meteran listrik pada bale kulkul terpental. Beruntung, kasus petir ini tak menimbulkan kebakaran di pura dadia.
Bale kulkul yang baru dibangun dan diplaspas pada Anggara Paing Sungsang, Selasa (24/10) hancur pada bagian atap. Genteng bale kulkul berserakan. Sementara kap bangunan masih utuh. Dampak lainnya, meteran listrik terpental sehingga aliran listrik korslet. Sebelum kejadian, di Banjar Semseman turun hujan lebat disertai beberapa kali gemuruh petir. Setelah hujan reda, sekitar pukul 16.00 Wita, salah seorang pangempon pura, I Nengah Wedana yang melintas mengendarai sepeda motor melihat atap bale kulkul terpotong.
Selanjutnya Wedana memberitahukan kepada Kelian Pangempon I Komang Putra Suarjana. Mereka bersama-sama mengecek ke lokasi Pura Dadia Pasek Padang Subadra. “Sebenarnya di sini tidak rawan petir, baru kali ini ada bangunan tersambar petir,” jelas Putra Suarjana, Jumat (27/10). Atas kejadian itu, Putra Suarjana segera agendakan paruman dadia untuk membahas bale kulkul yang rusak tersambar petir.
Terpisah, Sekretaris Desa Sangkan Gunung, I Made Berati mengaku telah menerima laporan bencana bale kulkul tersambar petir. “Belakangan ini di Desa Sangkan Gunung dan sekitarnya sering turun hujan disertai petir,” ungkap Berati. Sementara Camat Sidemen, AA Made Agung Surya Jaya menambahkan, krama pangempon telah bersihkan puing-puing genteng yang berserakan di halaman pura. *k16
Bale kulkul Pura Dadia Pasek Padang Subadra di Banjar Semseman, Desa Sangkan Gunung, Kecamatan Sidemen, Karangasem, rusak tersambar petir, Kamis (26/10) sore. Meteran listrik pada bale kulkul terpental. Beruntung, kasus petir ini tak menimbulkan kebakaran di pura dadia.
Bale kulkul yang baru dibangun dan diplaspas pada Anggara Paing Sungsang, Selasa (24/10) hancur pada bagian atap. Genteng bale kulkul berserakan. Sementara kap bangunan masih utuh. Dampak lainnya, meteran listrik terpental sehingga aliran listrik korslet. Sebelum kejadian, di Banjar Semseman turun hujan lebat disertai beberapa kali gemuruh petir. Setelah hujan reda, sekitar pukul 16.00 Wita, salah seorang pangempon pura, I Nengah Wedana yang melintas mengendarai sepeda motor melihat atap bale kulkul terpotong.
Selanjutnya Wedana memberitahukan kepada Kelian Pangempon I Komang Putra Suarjana. Mereka bersama-sama mengecek ke lokasi Pura Dadia Pasek Padang Subadra. “Sebenarnya di sini tidak rawan petir, baru kali ini ada bangunan tersambar petir,” jelas Putra Suarjana, Jumat (27/10). Atas kejadian itu, Putra Suarjana segera agendakan paruman dadia untuk membahas bale kulkul yang rusak tersambar petir.
Terpisah, Sekretaris Desa Sangkan Gunung, I Made Berati mengaku telah menerima laporan bencana bale kulkul tersambar petir. “Belakangan ini di Desa Sangkan Gunung dan sekitarnya sering turun hujan disertai petir,” ungkap Berati. Sementara Camat Sidemen, AA Made Agung Surya Jaya menambahkan, krama pangempon telah bersihkan puing-puing genteng yang berserakan di halaman pura. *k16
Komentar