nusabali

Lilipaly – Comvalius Lupakan Insiden

  • www.nusabali.com-lilipaly-comvalius-lupakan-insiden

Keributan antara dua pemain Bali United, Stefano Lilipaly dan Sylvano Comvalius di menit 41 berakhir pelukan antar kedua bintang di menit 94.

MANGUPURA, NusaBali

Namun tak urung insiden ini tetap menjadi tanya. “Itu karena tekanan, mereka ingin memenangi petandingan melawan PSM,” cetus pelatih Widodo C Putro, Selasa (7/11).

Widodo mengaku tidak tahu apa yang menjadi latar belakang cekcok tersebut. Mantan striker timnas itu bahkan menduga hal tersebut bagian dari trik.  Widodo juga mengaku tidak turut mendamaikan kedua pemain. Menurut Widodo, mereka berdua yang akhirnya berkomunikasi menyelesaikan masalah yang terjadi. "Mereka bicara berdua, saya tidak intervensi," ujar Widodo.

Menurut Widodo, apa yang terjadi pada Lilipaly dan Comvalius merupakan hal wajar dalam sepakbola. Di tengah tekanan yang tinggi, emosi bisa saja meluap tanpa pandang situasi. Bahkan, di luar negeri menurut Widodo hal seperti itu biasa terjadi. "Itu bagian dari sepakbola. Ada tekanan, emosional, ingin memenangkan pertandingan. Itu wajar. Di luar negeri itu seperti itu, beda dengan di kita (Indonesia)," tutur dia.

Mereka sudah berbicara seperti biasa di dalam kamar ganti. "Soal insiden antar pemain itu hanya saling dorong dan memang tidak ada mengarah sampai kena kartu. Kan sudah diperingatkan (wasit), mereka bisa akur lagi jadinya," kilah coach Widodo.

Insiden itu terjadi pada menit ke-41 di laga yang berlangsung di Stadion Andi Mattalata, Makassar. Semua berawal dari tendangan spekulasi Lilipaly dari jarak jauh. Dalam sebuah skema serangan balik cepat, Lilipaly memutuskan menendang langsung ke arah gawang PSM. Bola tidak menemui sasaran, malah melambung jauh ke atas.

Pada Selasa selepas pertandingan, Comvalius memberi klarifikasi di Instagram. Ia mengunggah foto dua anak kecil mengenakan jersey bertuliskan 'Comvalius' dan 'Lilipaly' disertai caption bertuliskan:

"Sepakbola adalah tentang emosi dan emosi menunjukkan dedikasi serta keinginan untuk menang...INI JAWABANNYA!!!," Comvalius menulis yang ditautkan pada akun Lilipaly, @stefanolilipaly, dan Bali United, @baliunitedfc.

Sebaliknya Lilipaly juga menbgaku melupakan insiden dengan Comvalius. Disebutkannya bahwa hal tersebut biasa terjadi di dalam sepakbola. Dimana emosi dan intensitas pertandingan bisa mempengaruhi para pemain yang terlibat.

Dia mengaku hubungannya dengan Comvalius sudah baik lagi. "Semua yang kami lakukan pada pertandingan itu hanya emosi sesaat," kata Lilipaly. *

Komentar