Aparat Jaring Ratusan Duktang
Aparat Polsek Nusa Penida, Klungkung, melibatkan TNI, perangkat desa dan pihak terkait menggelar operasi cipta kondisi (cipkon).
SEMARAPURA, NusaBali
Mereka bersama-sama menyasar penduduk pendatang (duktang), Rabu (20/1) malam. Ratusan duktang dijaring karena tidak mengantongi identitas, antara lain Kipem (karti identitas musiman).
Kapolsek Nusa Penida Kompol I Gede Arianta saat dihubungi mengatakan, Nusa Penida dan Nusa Lembongan selama ini menjadi salah satu target bagi para duktang. Sebagian besar dari mereka bekerja sebagai buruh bangunan di hotel atau villa, "Setelah melakukan penyisiran di 4 hotel dan villa di Desa Lembongan dan Desa Jungutbatu, kami menjaring 134 Duktang tanpa Kipem,” tegasnya, Kamis (21/1).
Duktang tersebut mayoritas asal Jawa. Mereka yang terjaring ini diberikan pembinaan dan diserahkan ke aparat desa untuk proses lebih lanjut. Namun aparat tidak menemukan barang-barang yang mengancam keamanan wilayah. Kapolsek juga mengimbau bagi masyarakat apabila menemukan sesuatu yang mencurigakan, agar segera melaporkan ke pihak berwajib,” pintanya.
Sementara itu, untuk mengamankan markas Polres Klungkung, Kapolres AKBP FX Arendra Wahyudi SiK memasang CCTV pada empat titik, termasuk areal luar Mapolres. Hal itu untuk memantau keluar masuknya orang dan barang maupun kendaraan. Selain itu, agar semua kegiatan yang ada di Mapolres bisa terpantau. “Kami mengimbau semua tempat usaha maupun tempat strategis lainnya, agar dipasang CCTV,” imbaunya. Selain itu pemasangan CCTV juga dilakukan di seluruh Maposek Klungkung. W
Komentar