Pemkab Klungkung Nganyarin ke Pura Dalem Balingkang
Pemkab Klungkung melaksanakan Bakti Panganyar di Pura Dalem Balingkang, Desa Pakraman Pinggan, Kecamatan Kintamani, Bangli, Minggu (12/11).
SEMARAPURA, NusaBali
Bakti panganyar dipimpin Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, dihadiri Wakil Bupati Made Kasta, Sekda Gede Putu Winastra, Kepala Kantor Kementerian Agama Klungkung Ida Bagus Made Oka Yusa Manuaba, dan segenap jajaran OPD di Pemkab Klungkung.
Bakti panganyar ini serangkaian Pujawali Pura Dalem Balingkang, puncaknya pada Sukra Paing Dungulan, Jumat (3/11) lalu. Bakti penganyar dipuput pamangku setempat.
Pura Dalem Balingkang berdiri pada lahan seluas 15 hektare di wilayah Desa Pakraman Pinggan, Kecamatan Kintamani, Bangli. Untuk menuju Pura Dalem Balingkang, pamedek harus turun dari Pura Pucak Penulisan menuju Banjar Paketan di Desa Pakraman Sukawana. Dari Banjar Paketan menuruni jalan berliku dengan panorama indah deretan Gunung Batur, Gunung Abang, dan Gunung Agung, menuju Pura Dalem Balingkang
Ida Bhatara akan katuran dan nyejer sampai Buda Wage Langkir, Rabu (13/11) mendatang. Terhitung sejak Minggu (5/11) hingga Minggu (7/11) berlangsung ritual panganyar lanjut panyineban (penutupan, Red) berlangsung, Senin (13/11) nanti.
Setelah melaksanakan Bakti Panganyar di Pura Dalem Balingkang, di hari yang sama rombongan Pemkab Klungkung, melaksanakan bakti panganyar di Pura Agung Kentel Gumi. Upacara rangkaian Karya Ngusaba Jagad ini dipuput Ida Pdanda Gede Putra Bakas Keniten dari Griyaa Telaga, Desa Banjarangkan, Klungkung. Penyineban akan dilaksanakan Selasa (14/11) mendatang.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setkab Klungkung Wayan Winata menyampaikan, bakti panganyar ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan Pemkab Klungkung. Menurut Winata, bakti panganyar ini untuk memohon keselamatan dan kerahayuan jagat, sehingga alam berserta isinya selalu dalam keadaan damai. “Melalui bakti penganyar ini kita memohon keselamatan dan kerahayuan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa,” ujarnya. *wa
Bakti panganyar ini serangkaian Pujawali Pura Dalem Balingkang, puncaknya pada Sukra Paing Dungulan, Jumat (3/11) lalu. Bakti penganyar dipuput pamangku setempat.
Pura Dalem Balingkang berdiri pada lahan seluas 15 hektare di wilayah Desa Pakraman Pinggan, Kecamatan Kintamani, Bangli. Untuk menuju Pura Dalem Balingkang, pamedek harus turun dari Pura Pucak Penulisan menuju Banjar Paketan di Desa Pakraman Sukawana. Dari Banjar Paketan menuruni jalan berliku dengan panorama indah deretan Gunung Batur, Gunung Abang, dan Gunung Agung, menuju Pura Dalem Balingkang
Ida Bhatara akan katuran dan nyejer sampai Buda Wage Langkir, Rabu (13/11) mendatang. Terhitung sejak Minggu (5/11) hingga Minggu (7/11) berlangsung ritual panganyar lanjut panyineban (penutupan, Red) berlangsung, Senin (13/11) nanti.
Setelah melaksanakan Bakti Panganyar di Pura Dalem Balingkang, di hari yang sama rombongan Pemkab Klungkung, melaksanakan bakti panganyar di Pura Agung Kentel Gumi. Upacara rangkaian Karya Ngusaba Jagad ini dipuput Ida Pdanda Gede Putra Bakas Keniten dari Griyaa Telaga, Desa Banjarangkan, Klungkung. Penyineban akan dilaksanakan Selasa (14/11) mendatang.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setkab Klungkung Wayan Winata menyampaikan, bakti panganyar ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan Pemkab Klungkung. Menurut Winata, bakti panganyar ini untuk memohon keselamatan dan kerahayuan jagat, sehingga alam berserta isinya selalu dalam keadaan damai. “Melalui bakti penganyar ini kita memohon keselamatan dan kerahayuan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa,” ujarnya. *wa
1
Komentar