PDIP Klungkung Siap Hadapi Incumbent
PDIP memang sempat melakukan pendekatan dengan figur incumbent, I Nyoman Suwirta, namun komunikasi politik itu belum berhasil.
Rekomendasi Cabup-Cawabup Bakal Turun Desember Nanti
SEMARAPURA, NusaBali
Menjelang Pilkada Klungkung 2018, PDIP akan segera menurunkan rekomendasi pasangan calon bupati (Cabup) dan wakil bupati (Cawabup). Rekomendasi ini diprediksi akan turun pada pertengahan Desember 2017 bersamaan dengan Cabup dan Cawabup di Pilkada Gianyar 2018. Meskipun rekomendasi belum turun jajaran DPC PDIP Klungkung terus bergerak untuk menghimpun kekuatan.
“Kita sudah siap bertarung secara terbuka dalam Pilkada mendatang, termasuk berhadapan dengan incumbent,” ujar Ketua DPC PDIP Klungkung, Anak Agung Gde Anom, saat ditemui di Semarapura, Selasa (14/11). Kata dia, PDIP memang sempat melakukan pendekatan dengan figur incumbent, I Nyoman Suwirta. Namun setelah lebih dari tiga kali dilakukan komunikasi politik untuk diajak bergabung belum berhasil, untuk itu pihaknya sudah mengambil sikap untuk bertarung saat Pilkada.
Agung Anom menegaskan kader PDIP memang sudah dididik untuk siap bertarung, jadi sudah siap menang maupaun siap kalah. Untuk menyongsong Pilkada Klungkung 2018 pihaknya akan bekerja maksimal, dan mesin partai selama ini terus bergerak. Begitupula di basis kekuatan incumbent di Nusa Penida pihaknya sudah menghimpun kekuatan dan dukungan. “Kita selalu optimis,” tegas Agung Anom.
Lebih lanjut, Agung Anom menyebutkan rekomendasi cabup dan cawabup yang akan diusung saat Pilkada diprediksi turun pada pertengahan Desember 2017. Dari 11 nama kader yang disetor ke DPP memang sudah dilakukan survei langsung oleh DPP hingga 5 kali. “Dari 11 nama yang kita setor saat ini sudah menciut menjadi 7 nama, namun siapa orang-orangnya saya belum tahu,” ujarnya.
Kata dia, mengenai rekomendasi itu merupakan kewenangan dari DPP pihaknya siap mengawal dan memenangkan siapa pun yang akan direkomendasikan, apakah itu dari kader maupun dari tokoh masyarakat. Informasi yang santer berhembus di Klungkung, kader PDIP Klungkung yang berpotensi mendapatkan rekomendasi, yakni Tjokorda Gede Agung, Wayan Sutena, I Ketut Mandia, Sang Nyoman Putrayasa, Anak Agung Gde Bagus dan lainnya. Untuk nama-nama ini Ketua DPC Agung Anom mengatakan semua kader memiliki peluang yang sama.
Dalam kesempatan itu Agung Anom juga menyampaikan tentang persiapan Pilgub Bali 2018, pihaknya optimis memenangkan KBS-Ace (Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati), pasangan Cagub-Cawagub Bali yang diusung PDIP dalam tarung Pilgub 2018. “Untuk di Klungkung kita optimis bisa memperoleh suara hingga 60 persen, bahkan saja lebih dari 60 persen,” katanya.
Sebelumnya diberitakan Ketua DPD PDIP Provinsi Bali, I Wayan Koster menyatakan Paket calon usungan PDIP di Pilkada Gianyar dan Klungkung 2018 akan menyusul untuk diumumkan. PDIP akan umumkan Cabup-Cawabup di Pilkada Gianyar dan Pilkada Klungkung pada bulan Desember mendatang.
Hal itu diungkapkan Koster saat dihubungi NusaBali di Jakarta, Senin (13/11) siang kemarin. Koster mengatakan rekomendasi Cabup-Cawabup untuk Pilkada Gianyar dan Klungkung dari PDIP waktunya berjauhan mengingat ada 171 Pilkada di Indonesia yang dihadapi PDIP. Mulai Pilkada Gubernur-Wakil Gubernur (Pilgub) dan Pilkada Bupati/Wakil Bupati, Walikota/Wakil Walikota. “Untuk Gianyar dan Klungkung kemungkinan akan diumumkan Desember 2017 mendatang. Jadi agak jauh waktunya dengan rekomendasi Cagub-Cawagub Bali,” ujar Koster.
Alasannya, DPP Partai sedang melakukan proses dan mekanisme dalam melahirkan pasangan calon di Pilkada Gianyar dan Pilkada Klungkung. Ada tahapan-tahapan yang dilakukan DPP sebelum mengambil keputusan merekomendasi calon. *wa
SEMARAPURA, NusaBali
Menjelang Pilkada Klungkung 2018, PDIP akan segera menurunkan rekomendasi pasangan calon bupati (Cabup) dan wakil bupati (Cawabup). Rekomendasi ini diprediksi akan turun pada pertengahan Desember 2017 bersamaan dengan Cabup dan Cawabup di Pilkada Gianyar 2018. Meskipun rekomendasi belum turun jajaran DPC PDIP Klungkung terus bergerak untuk menghimpun kekuatan.
“Kita sudah siap bertarung secara terbuka dalam Pilkada mendatang, termasuk berhadapan dengan incumbent,” ujar Ketua DPC PDIP Klungkung, Anak Agung Gde Anom, saat ditemui di Semarapura, Selasa (14/11). Kata dia, PDIP memang sempat melakukan pendekatan dengan figur incumbent, I Nyoman Suwirta. Namun setelah lebih dari tiga kali dilakukan komunikasi politik untuk diajak bergabung belum berhasil, untuk itu pihaknya sudah mengambil sikap untuk bertarung saat Pilkada.
Agung Anom menegaskan kader PDIP memang sudah dididik untuk siap bertarung, jadi sudah siap menang maupaun siap kalah. Untuk menyongsong Pilkada Klungkung 2018 pihaknya akan bekerja maksimal, dan mesin partai selama ini terus bergerak. Begitupula di basis kekuatan incumbent di Nusa Penida pihaknya sudah menghimpun kekuatan dan dukungan. “Kita selalu optimis,” tegas Agung Anom.
Lebih lanjut, Agung Anom menyebutkan rekomendasi cabup dan cawabup yang akan diusung saat Pilkada diprediksi turun pada pertengahan Desember 2017. Dari 11 nama kader yang disetor ke DPP memang sudah dilakukan survei langsung oleh DPP hingga 5 kali. “Dari 11 nama yang kita setor saat ini sudah menciut menjadi 7 nama, namun siapa orang-orangnya saya belum tahu,” ujarnya.
Kata dia, mengenai rekomendasi itu merupakan kewenangan dari DPP pihaknya siap mengawal dan memenangkan siapa pun yang akan direkomendasikan, apakah itu dari kader maupun dari tokoh masyarakat. Informasi yang santer berhembus di Klungkung, kader PDIP Klungkung yang berpotensi mendapatkan rekomendasi, yakni Tjokorda Gede Agung, Wayan Sutena, I Ketut Mandia, Sang Nyoman Putrayasa, Anak Agung Gde Bagus dan lainnya. Untuk nama-nama ini Ketua DPC Agung Anom mengatakan semua kader memiliki peluang yang sama.
Dalam kesempatan itu Agung Anom juga menyampaikan tentang persiapan Pilgub Bali 2018, pihaknya optimis memenangkan KBS-Ace (Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati), pasangan Cagub-Cawagub Bali yang diusung PDIP dalam tarung Pilgub 2018. “Untuk di Klungkung kita optimis bisa memperoleh suara hingga 60 persen, bahkan saja lebih dari 60 persen,” katanya.
Sebelumnya diberitakan Ketua DPD PDIP Provinsi Bali, I Wayan Koster menyatakan Paket calon usungan PDIP di Pilkada Gianyar dan Klungkung 2018 akan menyusul untuk diumumkan. PDIP akan umumkan Cabup-Cawabup di Pilkada Gianyar dan Pilkada Klungkung pada bulan Desember mendatang.
Hal itu diungkapkan Koster saat dihubungi NusaBali di Jakarta, Senin (13/11) siang kemarin. Koster mengatakan rekomendasi Cabup-Cawabup untuk Pilkada Gianyar dan Klungkung dari PDIP waktunya berjauhan mengingat ada 171 Pilkada di Indonesia yang dihadapi PDIP. Mulai Pilkada Gubernur-Wakil Gubernur (Pilgub) dan Pilkada Bupati/Wakil Bupati, Walikota/Wakil Walikota. “Untuk Gianyar dan Klungkung kemungkinan akan diumumkan Desember 2017 mendatang. Jadi agak jauh waktunya dengan rekomendasi Cagub-Cawagub Bali,” ujar Koster.
Alasannya, DPP Partai sedang melakukan proses dan mekanisme dalam melahirkan pasangan calon di Pilkada Gianyar dan Pilkada Klungkung. Ada tahapan-tahapan yang dilakukan DPP sebelum mengambil keputusan merekomendasi calon. *wa
Komentar