Masyarakat Badung Peringati HUT ke-8 Ibukota Mangupura
Pemerintah Kabupaten Badung menggelar upacara peringatan HUT ke-8 Ibukota Mangupura di Lapangan Puspem Badung, Kamis (16/11).
MANGUPURA, NusaBali
Sebagai Inspektur Upacara Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa. Hadir dalam kesempatan tersebut, Muspida Provinsi Bali, Sekretaris Daerah Kabupaten Badung Wayan Adi Arnawa, Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta serta perwakilan Pemerintah Kabupaten Karangasem, Wakil Ketua DPRD Badung Made Sunarta beserta anggota DPRD Kabupaten Badung, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Badung, Penglingsir Puri Ageng Mengwi AA Gde Agung , Kepala Perangkat Daerah se Badung serta Organisasi Kewanitaan di Badung.
Dalam sambutan Gubernur Bali pada Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-8 Ibukota Kabupaten Badung, yang dibacakan Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa, dikatakan Kota Mangupura yang ditetapkan berdirinya berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 67 Tahun 2009 genap berusia delapan tahun. Bila diumpamakan dengan manusia Mangupura baru memulai pengalaman mengelola pemerintahan dan daerah.
“Kemajuan signifikan pembangunan daerah serta peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Badung dalam kurun delapan tahun ini membuktikan Mangupura telah mampu menjadi pusat manajemen pemerintah dan pembangunan serta ikon kemajuan Kabupaten Badung, sekaligus simbol pemersatu masyarakat Badung yang tersebar Nyegara Gunung dari Kuta Selatan sampai Petang,” kata Wabup Suiasa.
Lebih lanjut Wabup Suiasa mengatakan, peringatan dengan tema ‘Sarwatra Swaguna Badung Jayanti’ ini sebagai momentum evaluasi atas segala pencapaian program pemerintahan dan pembangunan serta pemantapan tekad dan komitmen seluruh komponen di Kabupaten Badung. Tujuannya untuk melanjutkan pembangunan daerah guna mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat. “Selain itu peringatan hari jadi Mangupura ini juga sebagai bahan renungan untuk kembali mereview apa yang kami rencanakan, apa yang kami janjikan secara politik kepada masyarakat Badung seberapa yang kami mampu lakukan, berapa yang belum dan berapa yang sedang dilaksanakan selama 1 tahun 8 bulan pemerintahan kami bersama Bupati Giri Prasta,” katanya.
“Kami juga meminta perangkat daerah untuk mengoreksi diri kekurangan-kekurangan, kelemahan serta kekeliruan yang telah kita lakukan sehingga kedepannya tidak terulang lagi,” ajak Wabup Suiasa.
Wabup Suiasa menambahkan, sebagai salah satu kabupaten di Provinsi Bali, sudah sepatutnya Pemerintah Kabupaten Badung bersinergi dan mengintegrasikan pembangunan di Kabupaten Badung dengan pembangunan di Provinsi Bali sesuai dengan konsep one island management. “Badung siap berkontribusi dan bersinergi dengan Provinsi Bali serta delapan kabupaten dan kota di Bali untuk mewujudkan masyarakat Bali yang sejahtera. Salah satu langkah nyata Pemerintah Kabupaten Badung dengan melakukan politik anggaran berupa bantuan kepada 6 kabupaten di Bali dan tiap tahun selalu meningkat,” ungkapnya. Bahkan, lanjutnya, untuk 2018 Pemerintah Kabupaten Badung akan membantu kabupaten-kabupaten yang memiliki rumah tangga miskin, kurang lebih 2 ribu rumah tangga miskin akan dibantu. “Ini merupakan komitmen kami membangun Bali dari Badung,” tambah Wabup Suiasa.
Usai upacara dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada insan seni di Kabupaten Badung, hadiah untuk juara lomba serangkaian HUT Korpri serta lomba serangkaian Hari Jadi Ibukota Mangupura ke-8. *asa
Sebagai Inspektur Upacara Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa. Hadir dalam kesempatan tersebut, Muspida Provinsi Bali, Sekretaris Daerah Kabupaten Badung Wayan Adi Arnawa, Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta serta perwakilan Pemerintah Kabupaten Karangasem, Wakil Ketua DPRD Badung Made Sunarta beserta anggota DPRD Kabupaten Badung, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Badung, Penglingsir Puri Ageng Mengwi AA Gde Agung , Kepala Perangkat Daerah se Badung serta Organisasi Kewanitaan di Badung.
Dalam sambutan Gubernur Bali pada Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-8 Ibukota Kabupaten Badung, yang dibacakan Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa, dikatakan Kota Mangupura yang ditetapkan berdirinya berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 67 Tahun 2009 genap berusia delapan tahun. Bila diumpamakan dengan manusia Mangupura baru memulai pengalaman mengelola pemerintahan dan daerah.
“Kemajuan signifikan pembangunan daerah serta peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Badung dalam kurun delapan tahun ini membuktikan Mangupura telah mampu menjadi pusat manajemen pemerintah dan pembangunan serta ikon kemajuan Kabupaten Badung, sekaligus simbol pemersatu masyarakat Badung yang tersebar Nyegara Gunung dari Kuta Selatan sampai Petang,” kata Wabup Suiasa.
Lebih lanjut Wabup Suiasa mengatakan, peringatan dengan tema ‘Sarwatra Swaguna Badung Jayanti’ ini sebagai momentum evaluasi atas segala pencapaian program pemerintahan dan pembangunan serta pemantapan tekad dan komitmen seluruh komponen di Kabupaten Badung. Tujuannya untuk melanjutkan pembangunan daerah guna mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat. “Selain itu peringatan hari jadi Mangupura ini juga sebagai bahan renungan untuk kembali mereview apa yang kami rencanakan, apa yang kami janjikan secara politik kepada masyarakat Badung seberapa yang kami mampu lakukan, berapa yang belum dan berapa yang sedang dilaksanakan selama 1 tahun 8 bulan pemerintahan kami bersama Bupati Giri Prasta,” katanya.
“Kami juga meminta perangkat daerah untuk mengoreksi diri kekurangan-kekurangan, kelemahan serta kekeliruan yang telah kita lakukan sehingga kedepannya tidak terulang lagi,” ajak Wabup Suiasa.
Wabup Suiasa menambahkan, sebagai salah satu kabupaten di Provinsi Bali, sudah sepatutnya Pemerintah Kabupaten Badung bersinergi dan mengintegrasikan pembangunan di Kabupaten Badung dengan pembangunan di Provinsi Bali sesuai dengan konsep one island management. “Badung siap berkontribusi dan bersinergi dengan Provinsi Bali serta delapan kabupaten dan kota di Bali untuk mewujudkan masyarakat Bali yang sejahtera. Salah satu langkah nyata Pemerintah Kabupaten Badung dengan melakukan politik anggaran berupa bantuan kepada 6 kabupaten di Bali dan tiap tahun selalu meningkat,” ungkapnya. Bahkan, lanjutnya, untuk 2018 Pemerintah Kabupaten Badung akan membantu kabupaten-kabupaten yang memiliki rumah tangga miskin, kurang lebih 2 ribu rumah tangga miskin akan dibantu. “Ini merupakan komitmen kami membangun Bali dari Badung,” tambah Wabup Suiasa.
Usai upacara dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada insan seni di Kabupaten Badung, hadiah untuk juara lomba serangkaian HUT Korpri serta lomba serangkaian Hari Jadi Ibukota Mangupura ke-8. *asa
Komentar