Beredar, Jajanan Anak Mirip Kondom
Dari cara mengonsumsi ditengarai mengajarkan pola-pola seks tertentu kepada anak.
JAKARTA, NusaBali
Kementerian Perindustrian menelusuri informasi adanya jajanan anak dengan kemasan mirip kondom yang beredar di Bekasi, Jawa Barat. Masyarakat diimbau untuk melapor jika mengetahui soal jajanan tersebut.
"Kami akan kumpulkan informasi. Apa benar itu kondom? Masyarakat yang mengetahui soal ini boleh menyampaikan kepada kami," ujar Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian Syarif Hidayat ketika dihubungi di Jakarta, Jumat dilansir kontan.
Kementerian Perindustrian sebagai otoritas industri di Indonesia menyampaikan bahwa hal tersebut seharusnya tidak terjadi. Kemenperin berwenang memberikan izin hingga pendirian dan operasional industri makanan dan minuman.
"Saat perizinan, jangankan ada unsur seperti itu (kondom), ada unsur kimia yang membahayakan saja itu tidak diperbolehkan," kata Syarif.
Menurut dia, apabila makanan tersebut sudah beredar, pengawasannya dilakukan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), termasuk jajanan yang kemasan dalamnya mirip kondom tersebut. Syarif mengaku belum melihat kemasan jajanan tersebut namun pihaknya akan menelusuri perusahaan yang memproduksi jajanan tersebut.
Sebelumnya, Yayasan Kita dan Buah Hati mengonfirmasi beredarnya jajanan anak sekolah dasar yang berisi mirip alat kontrasepsi atau kondom.
"Ya benar, kami menerima laporan bahwa jajanan itu dijual di depan SD di sana," kata pendiri YKBH Elly Risman.
Awalnya, pihak YKBH mendapat laporan dari Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Bekasi, yang mendapat aduan dari masyarakat soal jajanan tersebut. Jajanan tersebut dikemas dalam kardus kotak ukuran sedang bermerek "Kotak Kado", bertuliskan "Boom Seru" dan bergambar kartun anak-anak.
Ketika dibuka, kardus tersebut berisi satu kemasan plastik susu cair bertuliskan "Susu Mas Moccacino" berwarna cokelat dan satu wadah mirip kondom.
Menurut Elly, cara mengonsumsi jajanan tersebut adalah anak-anak harus memasukkan susu cair ke dalam wadah mirip kondom tersebut, diikat, kemudian dikonsumsi seperti minum es mambo. Dia khawatir cara mengonsumsi jajanan tersebut ditengarai mengajarkan pola-pola seks tertentu kepada anak.
"Itu seperti membiasakan anak melakukan pola-pola seks tertentu, yang seharusnya tidak diperbolehkan," ujar Elly dilansir antara.
Dia mengemukakan, yang lebih mengkhawatirkan adalah tidak tercantumnya nama dan alamat perusahaan yang jelas pada kemasan jajanan tersebut. YKBH mengimbau kepada seluruh orang tua, agar lebih waspada terhadap makanan yang dijajakan di sekitar sekolah.
"Selain kandungan gizinya, orang tua juga perlu mewaspadai kemasan pada jajanan tersebut," ujar Elly.
Jajanan mirip kondom tersebut sudah heboh di obrolan media sosial. Salah seorang pengguna medsos berkomentar tentang temuan itu: "Ini gila, parents please beware".
Netizen berspekulasi bahwa bahan dasar bungkus jajanan ini diperoleh dari kondom kedaluwarsa. “Saking murahnya dan banyak,” kata netizen dilansir viva. Belum jelas disebutkan lokasi sekolah dasar tempat ditemukannya jajanan itu. 7
1
Komentar