Bus Sekolah Kian Diminati Siswa
Saat musim hujan seperti sekarang ini, para siswa mengaku lebih nyaman naik bus sekolah
Dishub Akan Ubah Jadwal saat Ulangan Umum
DENPASAR, NusaBali
Pengoperasian 6 bus sekolah gratis yang disediakan Pemkot Denpasar kian diminati para siswa. Terbukti dari bertambahnya siswa yang ingin diantar oleh bus sekolah saat ke sekolah maupun pulang sekolah. Dari 291 siswa yang terdaftar, kini ada 311 siswa yang terdata ikut dalam bus sekolah tersebut. Jadi ada tambahan 20 siswa lagi untuk dilayani.
Kepala Unit Pelayanan Teknis Trasportasi Darat Dinas Perhubungan Kota Denpasar, I Dewa Ketut Adi Pradnyana saat dikonfirmasi, Selasa (21/11) mengatakan, hingga sepekan sejak resmi beroperasi, pihaknya terus menerima pendaftaran dari orangtua siswa yang anaknya ingin ikut diantar-jemput oleh bus sekolah.
Awalnya, yang terdaftar sebanyak 291 siswa, namun kata Dewa Adi, ketika sudah berjalan beberapa hari, siswa yang ingin ikut diantar terutama saat pulang sekolah bertambah. Jadi, kata Dewa Adi, pihaknya tidak bisa menolak mengangkut siswa yang ingin ikut dalam bus sekolah. "Kami harus melayani mereka, walaupun mereka belum terdaftar dan ingin ikut ya kami harus angkut. Jika memang siswanya terus ingin ikut dalam bus, orangtua siswa diarahkan untuk melakukan pendaftaran. Jadi mereka bisa terus ikut dalam bus apalagi musim penghujan seperti ini," jelas Dewa Adi.
Untuk saat ini kata Dewa Adi, baru sekitar 20 siswa tambahan dalam uji coba pengoperasian selama sepekan ini. Kemungkinan lanjutnya, akan ada tambahan lagi siswa yang meminta ikut dalam bus. "Itu baru 20, kedepannya pasti ada lagi. Untuk saat ini saja bus sekolah sampai dua kali muter paginya untuk penjemputan dan pengantaran. Walaupun posisi waktu sangat mepet, syukurnya bisa dijalankan dengan baik," ucapnya.
Untuk saat ini, kata Dewa Adi, kendala yang paling ditakutkan adalah soal kemacetan. Selain itu pihaknya juga harus mengatur jadwal ulang terkait dengan ulangan umum yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini. "Kami harus jadwal ulang, karena ulangan umum kan seminggu lagi. Siswanya juga pulang lebih awal," ujarnya.
Sementara salah satu orangtua siswa, Kadek Titien, 32, yang tinggal di Jalan Cekomaria, Peguyangan, Denpasar Utara mengatakan, dengan adanya bus sekolah, dirinya sangat terbantu. Titien yang sebelumnya mengantarkan anaknya dengan sepeda motor, kini tidak lagi takut karena kehujanan. Bahkan kata dia, anaknya yang bersekolah di SD Saraswati 6 Denpasar malah lebih senang baik bus sekolah daripada diantar.
"Dulu saya antar, tapi sejak ada bus sekolah, anak saya gak mau lagi diantar. Dia lebih memilih untuk naik bus sama teman-temannya yang lain. Bahkan, orangtua siswa lain juga mengatakan hal yang sama kepada saya. Terbantu sekali," jelasnya.
Sementara salah satu siswa Made Surya Dharma yang bersekolah di SD N 17 Denpasar mengatakan, dengan adanya bus sekolah ini, dirinya sangat senang. Sebelumnya, Surya yang diantar orangtuanya menggunakan motor kini sudah tidak tidak kehujanan lagi. Apalagi situasi Denpasar yang terus didera hujan selama beberapa hari ini. "Lebih enak pakai bus. Bisa ramai-ramai. Apalagi sekarang hujan kayak gini, baju gak basah seperti pakai motor," ucap siswa kelas III ini. *m
Komentar