nusabali

Sakit Syaraf, Tewas Gantung Diri

  • www.nusabali.com-sakit-syaraf-tewas-gantung-diri

I Wayan Budiana, 53, ditemukan tewas tergantung di pondok kebun miliknya di Banjar Gali Ukir Kelod, Desa Kebon Padangan, Kecamatan Pupuan, Tabanan.

TABANAN, NusaBali

Dia ditemukan tewas oleh menantunya I Made Muliarta,  Minggu (26/11) sekitar pukul 07.15 Wita. Budiana nekat mengakhiri hidupnya lantaran menderita sakit syaraf.

Informasinya, Wayan Budiana pada Minggu pagi sekitar pukul 06.00 Wita masih dilihat di halaman rumahnya oleh Muliarta. Lantas Muliarta mencuci pakaian di belakang rumah. Sekitar pukul 07.00 Wita Budiana dicari di kamarnya untuk minum obat syarat yang sebelumnya didapat dari BRSUD Tabanan.

Tetapi Budiana tidak ada di kamar. Diperkirakan dia pergi ke pura dan kebun. Muliarta pun mencari ke pura namun tidak ketemu. Dilanjutkan pencarian ke kebun. Sampai di kebun Muliarta terkejut melihat mertuanya sudah tergantung di emperan pondok menggunakan tali.

Melihat hal tersebut, Muliarta langsung memanggil kakek mertuanya yang tinggal di dekat kebun dan secara bersama-sama melihat korban. Karena korban saat itu masih bergerak, Muliarta menurunkan korban dan dibawa ke rumah kakek mertuanya itu. Selanjutnya akan dibawa ke Puskesmas. Sayangnya nyawa korban tak tertolong. Peristiwa itu dilaporkan ke Polsek Pupuan.

Kapolsek Pupuan AKP Ida Bagus Mahendra membenarkan peristiwa itu. Korban bunuh diri karena menderita sakit syarat yang tak kunjung sembuh sehingga mengakibatkan depresi. “Korban ditemukan pertama kali oleh menantunya, dan keluarga sudah menerima jika korban meninggal dunia karena bunuh diri,” kata AKP Mahendra. *d

Komentar