PMI Badung Bagikan Masker di Pelaga
Sebagian warga Badung yang berada di wilayah Kecamatan Petang mulai merasakan dampak erupsi Gunung Agung.
MANGUPURA, NusaBali
Warga mengaku merasakan perih di mata yang diduga itu akibat abu vulkanik. Untuk itulah pihak desa bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Badung mulai membagikan masker, Rabu (29/11).
“Iya, secara kasat mata memang belum terlihat jelas (abu vulkanik). Tapi warga sudah merasakanan perih di mata, terlebih saat berkendaraan,” kata Perbekel Pelaga I Gusti Lanang Umbara. Keluhan serupa sudah banyak dilontarkan warga.
Dengan kondisi tersebut, selain membagikan masker pihaknya juga mengimbau masyarakat agar mengenakan masker kala beraktivitas di luar rumah. Ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Adapun pembagian masker kemarin yang disasar prioritas adalah kalangan pelajar. Tetapi, imbuh Lanang Umbara, untuk tahap selanjutnya pembagian masker juga akan diberikan kepada masyarakat dengan anggaran dari Pemerintah Desa Pelaga.
Ketua PMI Badung Kompyang R Swandika, menyatakan jumlah masker yang dibagikan untuk kalangan pelajar yakni di SMP 2 Pelaga dan SMP 3 Pelaga sebanyak 1.000 lembar. “Kebetulan para siswa sedang melakukan ujian semester, jadi kami bagikan masker agar siswa nyaman saat ujian,” katanya.
Mantan Sekda Badung itu juga mengaku mendapat informasi paparan abu vulkanik mulai dirasakan warga tidak hanya di Desa Pelaga tapi juga di Desa Belok Sidan. Karena itu, PMI Badung pun telah mengirim tim untuk melakukan pemantauan sekaligus menyalurkan bantuan masker.
Selain itu, penyaluran masker kepada masyarakat juga dilakukan untuk warga Karangasem di tempat pengungsian. “Bantuan untuk pengungsi sudah, makanya sekarang fokus membantu warga di Kabupaten Badung,” tegas Kompyang. *asa
“Iya, secara kasat mata memang belum terlihat jelas (abu vulkanik). Tapi warga sudah merasakanan perih di mata, terlebih saat berkendaraan,” kata Perbekel Pelaga I Gusti Lanang Umbara. Keluhan serupa sudah banyak dilontarkan warga.
Dengan kondisi tersebut, selain membagikan masker pihaknya juga mengimbau masyarakat agar mengenakan masker kala beraktivitas di luar rumah. Ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Adapun pembagian masker kemarin yang disasar prioritas adalah kalangan pelajar. Tetapi, imbuh Lanang Umbara, untuk tahap selanjutnya pembagian masker juga akan diberikan kepada masyarakat dengan anggaran dari Pemerintah Desa Pelaga.
Ketua PMI Badung Kompyang R Swandika, menyatakan jumlah masker yang dibagikan untuk kalangan pelajar yakni di SMP 2 Pelaga dan SMP 3 Pelaga sebanyak 1.000 lembar. “Kebetulan para siswa sedang melakukan ujian semester, jadi kami bagikan masker agar siswa nyaman saat ujian,” katanya.
Mantan Sekda Badung itu juga mengaku mendapat informasi paparan abu vulkanik mulai dirasakan warga tidak hanya di Desa Pelaga tapi juga di Desa Belok Sidan. Karena itu, PMI Badung pun telah mengirim tim untuk melakukan pemantauan sekaligus menyalurkan bantuan masker.
Selain itu, penyaluran masker kepada masyarakat juga dilakukan untuk warga Karangasem di tempat pengungsian. “Bantuan untuk pengungsi sudah, makanya sekarang fokus membantu warga di Kabupaten Badung,” tegas Kompyang. *asa
Komentar