Kendaraan Dinas Tak Terpakai Bakal Dilelang
Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Badung berencana melelang kendaraan dinas yang sudah berusia tua dan tak lagi terpakai.
MANGUPURA, NusaBali
Selain kendaraan roda dua, ada juga beberapa kendaraan roda empat. Untuk sementara seluruh kendaraan dinas dari sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) tersebut ditampung di Gudang Aset yang terletak di sebelah selatan Puspem Badung di Kelurahan Sempidi, Kecamatan Mengwi.
Lelang semula dijadwalkan pada Maret 2017, namun karena gagal terlaksana akhirnya lelang dibuka kembali pada Desember ini. “Sekarang masih berproses, yang jelas dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) jadwalnya Desember. Tapi untuk pastinya tanggal berapa, kami akan koordinasi lagi,” kata Kepala BPKAD Badung Ketut Gede Suyasa, Senin (4/12).
Dari data BPKAD Badung total ada 210 kendaraan roda dua dan empat yang bakal dilelang. “Sebanyak 125 unit rencana kami akan lelang bulan Maret tapi gagal. Sekarang ada tambahan lagi 85 unit, motor dan mobil. Mudah-mudahan Desember ini tidak gagal lagi,” harap Gede Suyasa.
Setelah proses lelang tuntas, hasil dari lelang akan masuk ke kas daerah. “Sekarang belum tahu berapa jumlahnya. Tunggu lelang selesai dulu,” tegas mantan Kabag Keuangan Pemkab Badung, itu.
Lelang serupa juga pernah dilakukan tahun 2016 lalu. Kendaraan dinas yang dilelang saat itu sebanyak 100-an unit, paling banyak sepeda motor tahun 1992 bahkan ada yang tahun 1984. *asa
Selain kendaraan roda dua, ada juga beberapa kendaraan roda empat. Untuk sementara seluruh kendaraan dinas dari sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) tersebut ditampung di Gudang Aset yang terletak di sebelah selatan Puspem Badung di Kelurahan Sempidi, Kecamatan Mengwi.
Lelang semula dijadwalkan pada Maret 2017, namun karena gagal terlaksana akhirnya lelang dibuka kembali pada Desember ini. “Sekarang masih berproses, yang jelas dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) jadwalnya Desember. Tapi untuk pastinya tanggal berapa, kami akan koordinasi lagi,” kata Kepala BPKAD Badung Ketut Gede Suyasa, Senin (4/12).
Dari data BPKAD Badung total ada 210 kendaraan roda dua dan empat yang bakal dilelang. “Sebanyak 125 unit rencana kami akan lelang bulan Maret tapi gagal. Sekarang ada tambahan lagi 85 unit, motor dan mobil. Mudah-mudahan Desember ini tidak gagal lagi,” harap Gede Suyasa.
Setelah proses lelang tuntas, hasil dari lelang akan masuk ke kas daerah. “Sekarang belum tahu berapa jumlahnya. Tunggu lelang selesai dulu,” tegas mantan Kabag Keuangan Pemkab Badung, itu.
Lelang serupa juga pernah dilakukan tahun 2016 lalu. Kendaraan dinas yang dilelang saat itu sebanyak 100-an unit, paling banyak sepeda motor tahun 1992 bahkan ada yang tahun 1984. *asa
Komentar