Jembatan Sungai Bekauh Roboh
Jembatan Sungai Bakeuh di Banjar Tangkup Anyar, Desa Tangkup, Kecamatan Sidemen, Karangasem, jebol, Selasa (5/12) sekira pukul 19.00 Wita.
AMLAPURA, NusaBali
Akibatnya, akses menuju Pura Pasucian dan ke sawah terputus. Jembatan yang dibangun tahun 2002 sepanjang 15 meter dengan lebar 1,5 meter itu merupakan perpanjangan Sungai Telagawaja dengan Sungai Unda.
Robohnya jembatan beton itu akibat bagian pondasinya tergerus banjir hujan sejak Senin (27/11). “Jembatan itu bukan akses untuk umum, hanya sewaktu-waktu saja digunakan masyarakat saat piodalan di Pura Pasucian, melasti, dan para petani pergi ke sawah,” jelas Perbekel Desa Tangkup, I Gede Sukarna Dita. Perbekel Sukarna Dita bersama Kelian Banjar Tangkup Anyar I Komang Karnata sudah mengecek kondisi jembatan roboh.
Dikatakan, saat jembatan itu dibangun melalui program KKN Universitas Udayana bersama warga masyarakat, dilengkapi pegangan di kanan kiri jembatan. Belakangan pegangan itu telah lepas satu per satu. “Kami telah laporkan ke Camat Sidemen, tetapi belum kami laporkan ke Dinas PUPR,” katanya. Sementara Camat Sidemen, AA Made Agung Surya Jaya mengakui telah dapat laporan jembatan beton di Sungai Bekauh putus. Camat Agung Surya mengimbau wargat berhati-hati melakukan aktivitas di alur sungai atau di tepi sungai apalagi banjir hujan masih terus terjadi. *k16
Akibatnya, akses menuju Pura Pasucian dan ke sawah terputus. Jembatan yang dibangun tahun 2002 sepanjang 15 meter dengan lebar 1,5 meter itu merupakan perpanjangan Sungai Telagawaja dengan Sungai Unda.
Robohnya jembatan beton itu akibat bagian pondasinya tergerus banjir hujan sejak Senin (27/11). “Jembatan itu bukan akses untuk umum, hanya sewaktu-waktu saja digunakan masyarakat saat piodalan di Pura Pasucian, melasti, dan para petani pergi ke sawah,” jelas Perbekel Desa Tangkup, I Gede Sukarna Dita. Perbekel Sukarna Dita bersama Kelian Banjar Tangkup Anyar I Komang Karnata sudah mengecek kondisi jembatan roboh.
Dikatakan, saat jembatan itu dibangun melalui program KKN Universitas Udayana bersama warga masyarakat, dilengkapi pegangan di kanan kiri jembatan. Belakangan pegangan itu telah lepas satu per satu. “Kami telah laporkan ke Camat Sidemen, tetapi belum kami laporkan ke Dinas PUPR,” katanya. Sementara Camat Sidemen, AA Made Agung Surya Jaya mengakui telah dapat laporan jembatan beton di Sungai Bekauh putus. Camat Agung Surya mengimbau wargat berhati-hati melakukan aktivitas di alur sungai atau di tepi sungai apalagi banjir hujan masih terus terjadi. *k16
1
Komentar