Diduga Kelebihan Muatan, Truk Terperosok
Truk Hino bernomor polisi DR 8458 G yang dikemudikan Taruno, 54, terperosok di jalur Denpasar – Gilimanuk tepatnya di Banjar Samsam II, Desa Samsam, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, Minggu (17/2) pagi.
Truk Sempat Ditilang di Cekik, Gilimanuk
TABANAN, NusaBali
Truk bermuatan sabun cuci seberat 16 ton terperosok, diduga kelebihan muatan sehingga tidak kuat menanjak. Informasi yang dihimpun peristiwa ini terjadi sekitar pukul 07.30 Wita. Saat itu truk berwarna hijau melaju dari arah Gilimanuk (barat) menuju arah Denpasar (timur) dengan kecepatan sedang. Setibanya di lokasi kejadian, truk mendadak tidak bisa naik setelah melewati setengah tanjakan.
Agar tidak menimbulkan tabrakan terhadap kendaraan yang ada di belakang truk. Sopir Taruno asal Jawa Tengah ini pun banting setir ke kiri sehingga terpersok ke jalur berlawanan. Untung saja truk tidak masuk jurang karena diganjal oleh beberapa pepohonan yang tumbuh di semak-semak.
Akibat kejadian tersebut jalur Denpasar – Gilimanuk diberlakukan sistem buka tutup. Lantaran setengah badan jalan ditutup oleh truk yang sudah sempat kena tilang di daerah Cekik, Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana.
Kapolsek Kerambitan Kompol I Wayan Suana ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa itu. Truk terperosok karena tidak kuat nanjak. “Truk ini tidak kuat nanjak, ketika mundur sopir sedikit banting setir ke kiri agar tidak menabrak kendaraan yang ada di belakang,” ujarnya.
Karena jalur umum, proses evakuasi sudah dilakukan. Di antaranya sebelum diderek muatan sabun cuci yang diambil dari Jawa rencananya dikirim ke Denpasar dipindahkan lebih dulu. “Sekitar pukul 14.00 Wita truk sudah berhasil dievakuasi, arus lalulintas sudah normal kembali,” tandas Kompol Suana. *d
TABANAN, NusaBali
Truk bermuatan sabun cuci seberat 16 ton terperosok, diduga kelebihan muatan sehingga tidak kuat menanjak. Informasi yang dihimpun peristiwa ini terjadi sekitar pukul 07.30 Wita. Saat itu truk berwarna hijau melaju dari arah Gilimanuk (barat) menuju arah Denpasar (timur) dengan kecepatan sedang. Setibanya di lokasi kejadian, truk mendadak tidak bisa naik setelah melewati setengah tanjakan.
Agar tidak menimbulkan tabrakan terhadap kendaraan yang ada di belakang truk. Sopir Taruno asal Jawa Tengah ini pun banting setir ke kiri sehingga terpersok ke jalur berlawanan. Untung saja truk tidak masuk jurang karena diganjal oleh beberapa pepohonan yang tumbuh di semak-semak.
Akibat kejadian tersebut jalur Denpasar – Gilimanuk diberlakukan sistem buka tutup. Lantaran setengah badan jalan ditutup oleh truk yang sudah sempat kena tilang di daerah Cekik, Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana.
Kapolsek Kerambitan Kompol I Wayan Suana ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa itu. Truk terperosok karena tidak kuat nanjak. “Truk ini tidak kuat nanjak, ketika mundur sopir sedikit banting setir ke kiri agar tidak menabrak kendaraan yang ada di belakang,” ujarnya.
Karena jalur umum, proses evakuasi sudah dilakukan. Di antaranya sebelum diderek muatan sabun cuci yang diambil dari Jawa rencananya dikirim ke Denpasar dipindahkan lebih dulu. “Sekitar pukul 14.00 Wita truk sudah berhasil dievakuasi, arus lalulintas sudah normal kembali,” tandas Kompol Suana. *d
Komentar